Disamping itu, untuk menghindari atau meminimalisir kesalahan dalam pembuatan pertanggungjawaban keuangan di Kodam XVIII/Kasuari, Kudam menginisiasi dan ikut proaktif meningkatkan kemampuan professional pembuat Wabku dan para juru bayar satuan untuk memberikan pelatihan secara singkat tentang Wabku yang benar sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
“Kedepan kita berharap tidak ada lagi kesalahan yang berulang terhadap administrasi keuangan khususnya di Kodam XVIII/Kasuari sehingga capaian Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang kita sudah peroleh dapat dipertahankan”.
“Dengan waktu yang singkat ini para peserta agar benar-benar mengikuti kegiatan ini dengan serius, catat hal-hal yang menjadi kendala, lakukan diskusi dan saling bertukar informasi terhadap permasalahan yang terjadi di satuan dan cari solusi yang terbaik. Saya juga berharap, pelatihan ini hendaknya dapat memberikan nilai tambah dan manfaat positif dalam memperbaiki kinerja mulai dari perencanaan sampai dengan tahap pengakhiran,” harapnya.
Dalam penekanannnya, ia meminta agar menjadikan kegiatan ini sebagai sarana untuk menambah pengetahuan dan wawasan dalam menyusun dan membuat laporan Wabku yang benar.
“Tingkatkan kemampuan masing-masing personel sehingga mampu menjadi pejabat Wabku yang handal dan pedomani dan pegang teguh aturan untuk menghindari kesalahan dalam membuat Wabku sesuai dengan juknis yaitu Kep Kasad Nomor Kep 480/V/2020 tanggal 28 Mei 2020,” kata Kakudam.
Dalam kesempatan ini juga dilaksanakan dengan menerima materi yang disampaikan oleh Lettu Cku Dana Prayudha Ardy, S.E., dan Lettu Cku Restu Dwiki Herlambang, S.E. (Kudam XVIII/Kasuari), Nugraha dan Merita (Bank BNI Cabang Manokwari), serta Suripto, Ahmadi, Dian, dan Laura (KPP Pratama Manokwari).
Komentar