Penjualan Mobil Listrik BYD di Jerman Kurang Memuaskan, Ini Penyebabnya!

Masalah kepercayaan terhadap layanan purnajual juga disebut sebagai kendala besar bagi BYD untuk berkembang di Jerman, tambah Dudenhoeffer. Data penjualan Agustus menunjukkan bahwa meskipun BYD menjadi sponsor global untuk UEFA Euro 2024, hal tersebut tidak cukup untuk mendorong peningkatan penjualan di Jerman.

Selain itu, beberapa analis menyebut bahwa BYD bukan hanya mengalami kendala branding, tetapi juga terdampak oleh perlambatan penjualan kendaraan listrik di Eropa secara keseluruhan. Konsumen khawatir terhadap harga yang tinggi dan infrastruktur pengisian daya yang masih terbatas.

Meskipun demikian, BYD telah menjual 21.721 kendaraan listrik di Eropa pada paruh pertama 2024, meraih sekitar 2 persen pangsa pasar. Mereka memiliki target ambisius untuk mencapai 5 persen pangsa pasar Eropa, seiring dengan rencana produksi di Hungaria pada 2025.

Secara keseluruhan, penjualan kendaraan listrik dari produsen China di Eropa pada bulan Juli turun menjadi 14.000 unit dari 23.000 pada Juni, menurut Dataforce. Salah satu penyebab penurunan ini adalah keputusan Jerman untuk mengakhiri subsidi konsumen, yang berdampak besar pada permintaan kendaraan listrik. Beberapa pengamat juga mengkritik strategi pemasaran BYD yang dianggap kurang jelas.

Komentar