Jurnalpatrolinews – New York : “Teknologi Militer yang Muncul: Latar Belakang dan Masalah Kongres” oleh Layanan Riset Kongres AS, mengatakan AS adalah pemimpin dalam mengembangkan banyak dari teknologi canggih ini, namun China dan Rusia membuat kemajuan yang stabil.
“ China secara luas dipandang sebagai pesaing terdekat Amerika Serikat di pasar AI internasional. Prestasi Tiongkok baru-baru ini di lapangan menunjukkan potensi Tiongkok untuk mewujudkan tujuannya untuk pengembangan AI. Teknologi semacam itu dapat digunakan untuk melawan spionase dan membantu penargetan militer, ”kata laporan itu, yang dirilis bulan lalu.
China telah menggelontorkan jutaan dolar untuk meneliti dan mengembangkan teknologi peperangan masa depan seperti AI dan komputasi kuantum selama bertahun-tahun, pada saat pemerintahan Trump membatasi pengeluaran.
Komentar