Cuma Terjual 18.000 Unit Dari Target 100.000 Unit, Begini Nasib Apartemen Meikarta. Menyedihkan

JurnalPatroliNews – Jakarta,- Sejak awal dipromosikan pada pertengahan 2016 lalu, proyek Apartemen Meikarta dibilangan Cikarang, Bekasi, seperti tidak pernah lepas dari masalah.

Bahkan, dalam hal penjualan unit, Pengembang Meikarta  blak-blakan, hanya sebanyak 18.000 unit dari target 100 ribu.

Ketut Budi Wijaya, Presiden Direktur PT Lippo Cikarang Tbk, mengungkapkan, dari jumlah yang telah dipesan, hanya sekitar 4.200 unit saja yang sudah diserah-terimakan ke konsumen sejak Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) tahun 2020.

“Nah, tadi memang pernah disampaikan, ada pesanan mencapai 100 ribu unit. Kami sampaikan, setelah kami telusuri, terakhir itu totalnya 18 ribu unit. Dari 18 ribu unit ini, 30 persen atau 4.200 unit itu, telah diserah-terimakan sejak PKPU,” ungkap Ketut, di DPR-RI, Senin (13/2/23).

Ia mengatakan, dalam PKPU 2020 disebutkan, bahwa Meikarta mulai harus menyerahkan produk-produk ini (Unit) sampai tahun 2027.

Dirinya membeberkan, sejak PKPU, PT Lippo Cikarang Tbk, sudah membantu untuk Inject dana sebesar Rp 4,5 triliun, sebagai upaya melanjutkan Proyek tersebut.

“Jadi, ini adalah bukti komitmen, kami tidak membiarkan project ini terbengkalai,” bebernya.

Sementara itu, Indra Azwar, CEO PT Mahkota Sentosa Utama (MSU), menyampaikan, sampai dengan 2022, sudah diserahkan 4.800 unit dari 18.000. Kemudian, target pada 2023 sebanyak 14% atau sekitar 2.200 unit, dan terus meningkat ditahun-tahun berikutnya yang akan diserahkan.

“Tahun 2024 kami akan menyerahkan 3.400 unit atau 21 persen, 2025 3.000 unit atau 18 persen, sehingga sampai dengan 2025 PT MSU akan menyerahkan 83 persen seluruhnya. 2026 akan kami serahkan 3.100 unit atau 10 persen. Sisanya tahun 2027 sebesar 1.997 atau 7 persen,” tutur Indra.

Komentar