JurnalPatroliNews – Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan peningkatan inflasi pada bulan Februari 2024, sebesar 0,37% (month to month/mtm). Kenaikan ini tidak hanya dipicu oleh kenaikan harga beras, tetapi juga oleh lonjakan harga cabai merah.
“Setelah deflasi pada Januari, cabai merah mengalami Inflasi Februari 17,78% dan menyumbang andil 0,09%,” kata M. Habibullah, Deputi Bidang Statistik Produksi Jumat (1//3/24).
Selain cabai merah, komoditas lain yang turut menyumbang pada tingginya tingkat inflasi adalah Telur Ayam Ras, Daging Ayam Ras, dan Minyak Goreng.
“Daging dan telur ayam andil inflasi 0,04% dan 0,02%. Kenaikan harga komoditas itu sejalan naiknya harga pakan,” jelasnya.
Sementara itu, kenaikan harga beras terus terjadi di seluruh wilayah Indonesia, kecuali di Jambi.
“Komoditas beras pada Februari beras mengalami inflasi 5,32% dengan andil 0,21%. Komoditas memberikan andil terbesar secara periode bulanan maupun tahunan,” tandasnya.
Komentar