Belum Ada Pemberitaan Redmi, Grup Salim Tepis Kabar Akuisisi Ruas Tol Waskita

JurnalPatroliNews – Jakarta – Emiten konstruksi milik konglomerat Anthoni Salim, PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) menepis kabar yang menyebut bahwa pihaknya berminat mengakuisisi jalan tol kelolaan PT Waskita Karya (Persero) Tbk.

Hal ini menyusul pernyataan yang sempat disampaikan direksi perseroan dalam momentum Public Expose pekan lalu. Direktur Utama META, Ramdani Basri menjelaskan pihaknya saat ini tengah berfokus dalam pelaksanaan proyek baru Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) Elevated Cikunir Ulujami.

“Sekarang saja ini (Tol JORR Elevated investasinya) Rp 21,3 triliun. Memang ada beberapa lagi lah yang besar-besar tapi belum bisa disclose,” ujarnya saat ditemui di Kantor Kementerian PUPR, Jakarta Selatan, Selasa (17/10/2023).

Proyek ini direncanakan akan mulai konstruksi dari Juli 2024 s.d Maret 2027, kurang lebih selama 33 bulan atau sekitar 3 tahun. Ditargetkan tol ini bisa tersambung dari Jati Asih (Jakarta Timur) s.d Ulujami (Jakarta Selatan) dan beroperasi pada April 2027. Saat ini, Tol JORR Elevated itu akan segera memasuki tahap pembebasan lahan.

Adapun proyek ini akan digarap META melalui konsorsium yang dibentuk anak usahanya yaitu PT Marga Metro Nusantara (MMN) bersama PT Adhi Karya (Persero) Tbk dan PT Acset Indonusa Tbk. Konsorsium itu ialah Badan Usaha Jalan tol (BUJT) PT Jakarta Metro Expressway.

Porsinya di saham JKTMetro yakni MMN 85%, Adhi Karya 10%, dan Acset Indonusa 5%.

Di sisi lain, perusahaan juga turut menyampaikan klarifikasinya lewat keterbukaan informasi BEI.

Komentar