Bunuh Guru SD, 2 Perampok Ditangkap di Toba Sumut

JurnalPatroliNews, Toba – Dua dari tiga tersangka pelaku pembunuhan guru SD Lisbeth Marta Butarbutar ditangkap polisi. Sebelumnya, Lisbeth ditemukan tewas dengan 24 luka pada tubuhnya di kediamannya, Desa Lumban Lobu, Kecamatan Bonatualunasi, Kabupaten Toba, Provinsi Sumatera Utara, Senin pagi 24 Mei 2021.

Kasubbag Humas Polres Toba, Iptu Bungaran Samosir menerangkan, polisi telah meringkus dua pelaku pembunuhan guru SD Lisbeth Martha Lena Butabutar dengan motif perampokan.

“Pelaku ternyata penjahat kambuhan. Polisi mencatat bahwa Ricky Taliban alias RT (23) dan DN (16), telah pernah dijebloskan ke penjara serta keduanya adalah residivis. Satu orang lagi tersangka yang masih belum tertangkap, juga adalah seorang residivis,” ungkap Iptu Bungaran Samosir kepada Okezone, Kamis (27/5/2021), seraya menyebut Jesus tersangka diringkus dari Kota Medan pada Rabu 26 Mei 2021.

Iptu Bungaran Samosir menjelaskan, Polres Toba akan segera mengungkap secara rinci terkait kasus tersebut, tentunya, setelah satu orang tersangka yang masih berkeliaran telah ditangkap.

“Kami dari Polres Toba mengharapkan kerjasama dan bantuan dari seluruh masyarakat untuk membantu pengungkapan satu tersangka lagi. Dua dari tiga tersangka yang berhasil ditangkap, sembunyi di kos-kosan yang berada di kawasan Amplas Medan,” kata Iptu Bungaran Samosir.

Korban Lisbeth Martha Butarbutar, sebut Iptu Bungaran Samosir, merupakan seorang guru sekolah dasar (SD) Negeri 173599 di Lumban Lobu, Bonatualunasi Toba. Korban dikenal berkepribadian baik dan ramah dalam kesehariannya serta dikenal tidak punya musuh di Desa kediamannya maupun dilingkungan sekolah.

Polisi ringkus dua tersangka pelaku perampokan dan pembunuhan guru SD di Kabupaten Toba. Baca Juga: Rekonstruksi, Pelaku Peragakan 11 Adegan Pembunuhan Buntut Taruhan Futsal

(okz)

Komentar