JurnalPatroliNews – Jakarta – Divisi Propam Mabes Polri menggelar sidang kode etik terhadap Irjen Teddy Minahasa pada hari ini, Selasa (30/5). Teddy Minahasa merupakan terdakwa kasus peredaran narkoba hasil ungkapan Polres Bukittinggi semasa menjabat Kapolda Sumatera Barat.
“Hari ini dilaksanakan sidang kode etik Irjen TM,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan, kepada wartawan, Selasa (30/5).
Saat ini, sidang yang sudah dimulai sejak pukul 09.00 WIB itu masih berlangsung di ruang sidang Divisi Propam Polri, Gedung TNCC lantai 1 Mabes Polri, Jakarta Selatan.
Irjen Teddy Minahasa divonis oleh hakim pidana seumur hidup terkait kasus peredaran narkoba.
Vonis ini lebih ringan dari tuntutan jaksa penuntut umum yang menuntut Teddy dengan hukuman mati.
“Mengadili, menyatakan terdakwa Teddy Minahasa telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana, menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Teddy Minahasa dengan pidana seumur hidup,” kata Ketua Majelis Hakim, Jon Sarman Saragih, saat membacakan putusan di PN Jakbar, Selasa (9/5).
Hakim menilai Irjen Teddy Minahasa terbukti melanggar Pasal 114 ayat 2 UU No 35/2009 tentang Narkotika Jo Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP.
Komentar