Ketum LP2KKNP Sulut Desak Kepala Desa Minaesa Di Copot, Karena Kurang Maksimal Selesaikan Kasus Pembacokan Warganya

JurnalPatroliNews – Manado,- Ketua Umum LSM  Lembaga Pemantau Penyakit KKN Pejabat (LP2KKNPSulawesi Utara, Stenly Sendow menyampaikan bahwa kasus pembacokan terhadap Yesaya Mamuko di Desa minaesa Kecamatan Wori perlu adanya peran dari pemerintah Desa untuk bekerjasama dengan pihak Kepolisian untuk menuntaskan kasus ini.

Peran Pemerintah Desa sangatlah penting, buktinya dari 28 saksi yang telah dimintakan keterangan oleh pihak Polresta Manado tidak ada yang memberikan info akurat peristiwa pembacokan tentang kejadian hal tersebut,” Tutur Stenly

Stenly menambahkan, seperti kasus pembacokan ini Pemerintah Desa harusnya perlu berperan aktif karena kejadian hal tersebut dalam teritorial Desa lingkungan masyarakat mereka sehingga info sekecil apapun sangat membantu mengusut persoalan ini, namun realita berkata lain.

“ Kurang maksimalnya Pemerintah Desa khususnya kepala desa sebagai pimpinan sangatlah menyulitkan pihak aparat penegak hukum dalam mengusut persoalan ini. Pemerintah Desa harusnya menjadi garda depan dalam membantu menyelesaikan masalah yang berkembang dimasyarakat,” tuturnya.

Sementara, Stenly menegaskan, tindakan Kepala Desa yang demikian tidak memihak terhadap masyarakatnya sendiri, terlebih niat baik untuk membantu menyelesaikan masalah kasus ini tidak terlihat. Olehnya itu kepala desa seperti demikian sangat layak untuk dicopot.

“Dalam penyelesaian kasus ini diharapkan pihak Polda untuk turun serta dalam mengusut kasus tersebut, agar tidak terbangun stigma bahwa Kepolisian sangat tidak maksimal dalam menjalankan tugas. tutup Stenly

Komentar