JurnalPatroliNews – Buleleng – Seorang penjalan kaki sosok wanita lansia 70 tahun yang belum di ketahui identitasnya menjadi korban tewas ketika menyebrang jalan akibat ditabrak motor di jalan raya Singaraja – Seririt, tepatnya di Banjar Dinas Njung Sanghyang, Desa Kaliasem, Lovina, Kecamatan Banjar.
Belum ada keluarga dari pihak korban yang datang untuk mengambil jenazah korban yang masih dititipkan di Ruang Jenazah RSUD Buleleng.
Menurut Kasubbag Humas Polres Buleleng Iptu Gede Sumarjaya, SH, kecelakaan lalulintas tersebut terjadi pada hari Minggu pagi (30/8), namun baru dilaporkan pada Selasa (01/09).
Kecelakaan tersebut bermula dari pengendara motor, Afriyal Tri Williamsyah (19) yang berboncengan dengan Muhammad Irhamna (19) datang dari arah Timur menuju ke arah Barat.
Ketika pria asal Dusun Watulembu, Desa Cepogo, Kecamatan Kembang, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah tersebut melintas di jalan Raya Singaraja – Seririt, secara mendadak pejalan kaki yang belum di ketahui identitasnya datang dari arah Selatan dan menyebrang menuju arah Utara.
Lantaran jaraknya yang terlalu dekat, Afriyal Tri Williamsyah tidak bisa mengendalikan sepeda motor DK-3923-VZ tersebut, sehingga menabrak perempuan pejalan kaki tersebut.
“Pejalan kaki tersebut mengalami cedera luka berat dan dinyatakan meninggal dunia saat dilarikan ke RS Kertha Husada, Singaraja,” ucap Iptu Gede Sumarjaya, SH saat di konfirmasi di Ruang Subbag Humas Polres Buleleng.
Ia juga menambahkan, jenazah korban tersebut saat ini belum ada yang mengakuinya, bahkan dari pihak keluarga juga belum datang untuk mengambil jenazah korban.
“Kami informasikan untuk kepada pihak keluarga atau yang mengenali korban untuk menghubungi satuan lalu lintas di Unit Laka Lantas Polres Buleleng agar jenazah korban dapat di pulangkan,” jelasnya. (TiR).-
Komentar