Iran Kedapatan Membicarakan Rencana Penyerangan Pangkalan Militer AS Menggunakan Perahu Sebagai Bom

Jurnalpatrolinews – Washington : Korps Pengawal Revolusi Islam Iran baru-baru ini membahas kemungkinan menyerang pangkalan militer Amerika menggunakan kapal yang membawa bahan peledak, menurut sebuah laporan di Associated Press.

Pangkalan yang dimaksud, pangkalan Angkatan Darat Fort McNair, terletak di Washington DC dan hanya 10 menit dari Gedung Putih.

Pada bulan Januari, Badan Keamanan Nasional (NSA) mengetahui percakapan tersebut. Rencananya termasuk mengisi kapal dengan bahan peledak, mirip dengan pemboman USS Cole 2000 di Yaman. Dalam serangan itu, Al Qaeda menggunakan perahu fiberglass berukuran kecil yang berisi bahan peledak C4 dan dua pembom bunuh diri untuk meledakkan kapal perusak Angkatan Laut AS, menewaskan 17 pelaut dan melukai 37. Itu adalah salah satu serangan paling mematikan terhadap sebuah kapal angkatan laut Amerika dalam sejarah baru-baru ini. .

Temuan oleh NSA juga mengungkapkan ancaman untuk membunuh Jenderal Joseph M. Martin, yang tempat tinggalnya berada di pangkalan itu, dan berencana untuk menyusup dan mengawasi pangkalan tersebut, menurut dua pejabat yang diwawancarai dengan syarat anonimitas oleh Associated Press .

Komandan Pengawal Revolusi dilaporkan tidak puas dengan serangan balas dendam mereka, khususnya di pangkalan Ain al-Asad di Irak, setelah pembunuhan Jenderal Soleimani. Serangan al-Asad tidak membunuh satupun tentara Amerika, tapi menyebabkan banyak tentara menderita gegar otak.  (***/. dd – artzhva)

Komentar