JurnalPatroliNews – Jakarta,- Komandan Hizbullah dikabarkan tewas oleh serangan udara Militer Israel, di Lebanon, pada Senin (8/4).
Dilansir dari AFP, militer Israel menyatakan, Ali Ahmed Hussein, dari Pasukan Radwan elit Hizbullah dibombardir oleh jet Israel di wilayah Sultaniyeh, di Lebanon selatan.
Israel menyebut, Ali Ahmed Hussein mengomandoi serangan kewilayahnya dalam beberapa bulan terakhir, sejak Negara Yahudi itu melancarkan serangan brutal ke Palestina.
Menurut militer Israel, juga media Pemerintah Lebanon, serta dari sumber pihak keamanan lain, sedikitnya, dua orang lainnya tewas dalam serangan itu.
“Hussein adalah Komandan Pasukan Radwan, organisasi teroris Hizbullah di wilayah Hujeir,” kata pernyataan Israel, sambil menambahkan bahwa dua pejuang Hizbullah lainnya juga tewas.
Adapun Hizbullah, telah memberi konfirmasi, bahwa salah satu pejuangnya yang diidentifikasi sebagai Ali Ahmed Hussein dan dijuluki Abbas Jaafar, telah terbunuh.
Sementara, dari sumber keamanan Lebanon, menyampaikan kepada AFP, bahwa seorang komandan lokal dari unit Radwan (Hizbullah), tewas dalam serangan Israel bersama dengan dua anggota kelompok lainnya.
Sumber yang enggan disebut namanya tersebut, turut mengidentifikasi, bahwa komandan tersebut sebagai Abbas Jaafar.
Kantor Berita Nasional resmi Lebanon melaporkan, pesawat tempur Israel, mengebom sebuah rumah yang dihuni di Sultaniyeh. Dalam serangan itu, menyebabkan tiga orang tewas dan sejumlah orang terluka.
Serangan itu, juga menyebabkan kerusakan besar pada bangunan dan infrastruktur di dekatnya dan setidaknya 10 keluarga terkena dampaknya.
Komentar