Presiden Rouhani Kepada Erdogan : Iran Berhak Menuntut Balas Darah Syahid Fakhrizadeh

Jurnalpatrolinews – Teheran : Presiden Iran Hassan Rouhani, menekankan perlunya kerja sama dan kesepahaman antara Iran dan Turki dalam masalah internasional, dan mengatakan kedua negara dapat berkonsultasi dan bekerja sama untuk mengurangi perpecahan di Dunia Islam.

Dia mengungkapkan hal itu dalam pembicaraan telepon dengan Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan pada Kamis (3/12/2020) sore.

“Ada sebuah kebutuhan mendesak untuk memperbaiki perpecahan di Dunia Islam demi mencegah infiltrasi musuh-musuh Islam,” kata Rouhani.

Dia juga menekankan pengembangan hubungan dengan Turki di segala bidang dan perlunya melaksanakan kesepakatan yang dicapai dalam pertemuan keenam Dewan Tinggi untuk Kerja Sama Strategis dan Komisi Ekonomi Bersama Iran-Turki.

Di bagian lain, Rouhani menganggap pembunuhan ilmuwan nuklir Iran, Syahid Mohsen Fakhrizadeh oleh Israel sebagai sebuah kejahatan besar dan tidak manusiawi.

“Tidak diragukan lagi, tindakan teroris ini menunjukkan ketidakberdayaan musuh bebuyutan bangsa Iran dalam melawan gerakan ilmiah dan penelitian para ilmuwan kami. Pemerintah Iran berhak untuk melakukan pembalasan atas darah syahid ini pada waktu yang tepat,” tegasnya.

 

Komentar