JurnalPatroliNews – Jakarta, – Jelang berakhirnya masa liburan dan cuti Lebaran 2022, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, memperkirakan jumlah pendatang baru bisa mencapai 20.000 hingga 50.000 orang akibat arus balik mudik nanti.
Budi Awaluddin, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta, menyebut, sekitar 20 ribu sampai 50 ribu pendatang baru akan tiba di Jakarta.
“Kami perkirakan Mei ini terjadi lonjakan menjadi 20 ribu sampai 50 ribu pendatang baru di Jakarta,” kata di Jakarta, Rabu (4/5/22).
Perkiraannya, Mei 2022 akan menjadi periode paling banyak pendatang seiring arus mudik dan balik Lebaran. Pemprov DKI, memperkirakan akan ada tambahan penduduk mencapai hingga 180 ribu orang.
“Perkiraan kami tahun ini akan sama dengan tahun 2019 sekitar 150 ribu-180 ribu per tahun,” ucapnya.
Budi mencatat berdasarkan data warga yang melakukan pelayanan dokumen kependudukan, untuk pendatang baru selama dua tahun terakhir, yakni 2020 dan 2021, terjadi penurunan. Hal itu dipicu kasus positif Covid-19 yang meningkat selama dua tahun pandemi di Jakarta.
Periode tahun 2018, jumlah penduduk pendatang di Jakarta mencapai 151.017 orang. Lalu, pada 2019 penduduk pendatang di Jakarta bertambah mencapai 169.778 orang.
Komentar