Melambangkan Cinta, Kisah Taj Mahal Mini di Sunter

JurnalPatroliNews – Jakarta,-– Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan kekaguman dengan filosofi Masjid Ramlie Musofa atau dikenal sebagai Taj Mahal Mini yang berada di Kelurahan Sunter Agung.

Anies singgah ke masjid tersebut setelah berkeliling menggunakan sepeda di kawasan Danau Sunter pada Jumat (2/4).

“Jika Taj Mahal melambangkan cinta Raja Shah Jehan dari Kerajaan Mughal kepada sang istri Mumtaz Mahal. Maka Masjid Ramlie Musofa melambangkan cinta sang pendirinya, Bapak Haji Ramli Rasidin, seorang mualaf beretnis Tionghoa, pertama kepada Allah SWT, kedua kepada Islam, ketiga kepada keluarga,” tulis Anies di Instagram, Sabtu (3/4).

Anies menjelaskan, nama masjid tersebut merupakan gabungan nama awal Ramlie Rasidin dengan sang istri Lie Njok Kim. Sedangkan kata Musofa diambil dari suku kata awal nama anak-anaknya yakni Muhammad, Sofian dan Fabian.

Keberadaan masjid itu diharapkan keluarga mampu membuat banyak orang dapat mengenal Islam.

“Diriwayatkan anak keduanya Sofian Rasidin berharap keberadaan masjid ini mampu membuat lebih banyak orang mengenal Islam, terutama dari etnis tionghoa,” kata Anies.

Dia juga melihat penulisan nama masjid dan Surah Al Fatihah digrafier sepanjang sisi tangga masuk masjid menggunakan bahasa Tionghoa. Hal itu bertujuan agar lebih banyak masyarakat Tionghoa dapat membaca dan memahami maknanya.

“Bapak Ramli sendiri telah berpulang Agustus tahun lalu. Namun, Insya Allah Masjid ini akan dicatat sebagai amal jariyah beliau yang pahalanya terus mengalir dan memberi syafaat di yaumul akhir,” tulis Anies.

Tak hanya itu, Anies pun mengaku sangat tertarik dengan suara merdu dari imam masjid. Dia memang menyempatkan menjalankan ibadah Salat Maghrib berjamaah.

“Saya langsung bertemu dengan sang imam, yang tak disangka masih muda, baru 22 tahun. Namanya Ikhwan Fauzul Alawy, pemuda asal Sawahpeuteuy, Desa Pancasura, Kec Singajaya Kabupaten Garut ini baru menjadi Imam Masjid Ramlie Musofa sejak November lalu,” jelas Anies.

(askara)

Komentar