JurnalPatroliNews – Jakarta – Masa pandemi ternyata tak membuat sebagian politisi, utamanya elite partai untuk ‘mejeng’ lewat baliho ukuran jumbo demi ambisi Pilpres 2024.
Meski Pilpres masih jauh, upaya mempromosikan diri lewat baliho menjadi cara konvensional untuk mengerek popularitas.
Seperti terlihat dalam baliho yang memuat wajah Ketua DPP PDIP Puan Maharani dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Masyarakat pun merasa muak dan gerah, karena rakyat di tengah himpitan ekonomi, pemutusan hubungan kerja (PHK), ditinggal mati oleh tulang punggung keluarga, rakyat malah disandingkan dengan pemandangan politisi yang hanya mengejar ambisi pribadi.
Beberapa warga menyindir, kenapa elite politik itu tak mengalihkan anggaran baliho itu untuk membantu rakyat yang sedang kesusahan.
“Di negeri ini gak da habisnya berebut kekuasaan, gak sedikit ngeluarin anggaran untuk itu,” kata Incek di Twitter.
“Ga malu apa ya………?????? Sadaaaarrrr 2024 masih lamaaaaaaaaaa…… Daripada buat bikin baliho mendingan buat kasih makan rakyat yang lagi susah,” kata akun Wong Garang.
“Tidak tau malu.. bukannya sibuk atasi pandemi, malah sibuk kampanye.. punya pejabat gini amat.. orang akan memilih anda jika punya prestasi, bukan krn sering liat muka anda,” kata Achmad Taufiq.
Komentar