ICMI: Perlu Keterlibatan Semua Pihak Wujudkan Masjid Ramah Anak

JurnalPatroliNews – Jakarta, – Keterlibatan semua pihak sangat diperlukan dalam mewujudkan Masjid Ramah Anak (MRA) sebagai tempat anak-anak beribadah, bermain, dan melakukan kegiatan positif. Selain itu, Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) juga mendorong gerakan menjadikan fungsi masjid sebagai lingkungan alternatif bagi tumbuh kembang anak.

Hal tersebut disarikan dalam Webinar Nasional ICMI Pusat “Mewujudkan Masjid Ramah Anak”, yang dilaksanakan Majelis Pengurus Pusat ICMI Bidang VI (Pemberdayaan Perempuan, Pemuda, dan Anak) pada Sabtu, 23 Maret 2024.

“Dukungan dari semua pihak secara aktif dan konstruktif sangat penting untuk mewujudkan masjid yang aman, nyaman, dan menyenangkan bagi anak, tanpa kekerasan dan diskriminasi pada anak,” kata Prof. Dr. Ir. Riri Fitri Sari, MM., M.Sc., Wakil Ketua Umum ICMI, dalam sambutannya.

Riri juga menyampaikan upaya mewujudkan MRA oleh ICMI ini diinisiasi di tengah fenomena banyaknya anak-anak yang kecanduan gawai/gadget, agar dapat mengoptimalisasi masjid menjadi ruang alternatif bagi anak-anak untuk dapat berkumpul dan memanfaatkan waktu luang.

Kegiatan ini menghadirkan pembicara: Akmal Salim Ruhana, SHI., MIP., Kasubdit Kemasjidan Kemenag RI, Dr. Amirsyah Tambunan, M.Ag., Sekretaris Jenderal MUI, dan Dr. Maria Ulfah Anshor, M.Si., Ketua PP Dewan Masjid Indonesia.

Acara ini dimoderatori Elisa Kurniadewi M.Si (Anggota Departemen Pengembangan Jaringan Organisasi dan Perlindungan Anak, Majelis Pengurus Pusat ICMI).

Kasubdit Kemasjidan Kemenag RI Akmal Salim Ruhana, SHI., MIP., menyampaikan ikhtiar pemerintah dalam hal ini Kemenag dalam mewujudkan MRA, dari menyiapkan payung regulasi (Juknis, Perdirjen, dan sebagainya) hingga pengembangan konsep “Masjid Ramah” dalam lima kategori.

Komentar