JurnalPatroliNews – Jakarta, – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meneken Keputusan Presiden (Kepres) yang menunjuk Marsekal Madya TNI Wieko Syofyan menjadi Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas). Ia menggantikan kedudukan Letnan Jenderal TNI (Purn) Agus Widjojo usai dilantik menjadi Duta Besar RI untuk Filipina.
Hal itu berdasarkan Kepres Nomor 3/P Tahun 2022 tanggal 11 Januari 2022, tentang Pemberhentian dan Penunjukan Pelaksana Tugas Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia.
Agus Widjojo secara resmi menyerahkan memorandum akhir jabatannya sebagai Gubernur Lemhannas periode 2016-2022 kepada Wieko Syofyan, yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Gubernur Lemhannas, Kamis (13/1).
Dengan penunjukan ini, Wieko Syofyan, akan menjabat sebagai Plt Gubernur Lemhannas sampai dengan pengangkatan Pejabat Definitif.
Agus Widjojo sendiri akan menjabat sebagai Duta Besar untuk Republik Filipina merangkap Republik Kepulauan Marshall dan Republik Palau.
Ia memimpin Lemhannas sejak 15 April 2016, menyampaikan berbagai capaian dan Prestasi kerja Lemhannas selama kepemimpinannya berawal dari kolaborasi berbagai pihak.
“Tidak ada hasil kerja yang tidak diawali dari langkah pertama. Tidak ada hasil besar sebuah tujuan bersama yang tidak dihasilkan melalui sebuah kerjasama yang memadukan keterampilan berbagai pihak serta kemauan untuk kerjasama,” ujar Agus, Kamis (13/1).
Ia meyakini, kesuksesan dan keberhasilan Lemhannas RI akan tetap berlanjut karena didukung oleh Manajemen yang baik. Agus menambahkan, keberhasilan Lemhanas akan terus berlanjut di bawah kepemimpinan Wieko nantinya.
“Keberhasilan ini akan tetap berlanjut justru karena pejabat Plt Gubernur saat ini adalah ‘Dirijen’ atau ‘Konduktor’ Manajemen di lingkungan kerja Lemhannas RI,” sambungnya.
Wieko Syofyan berpendapat, kinerja Lemhannas berjalan dengan baik selama di bawah pimpinan Agus Widjojo ditengah kondisi Pemerintahan yang dinamis.
“Dengan berbagai capaian dan Prestasi yang membanggakan,” ungkap Wieko, yang pernah menjabat Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Udara (WaKSAU).
Komentar