JurnalPatroliNews – Jakarta – Pertemuan puncak KTT ke-42 ASEAN yang berlangsung selama dua hari di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, telah rampung dilaksanakan pada Kamis (11/5).
Bersama dengan selesainya kegiatan ini, pemimpin negara ASEAN merilis sebuah chair statement yang mengadopsi roadmap (peta jalan) bagi Timor Leste agar bisa menjadi anggota penuh dalam blok tersebut.
Dalam dokumen Chairman’s Statement of the 42nd ASEAN Summit di Labuan Bajo yang dilihat kumparan, perihal keanggotaan penuh Timor Leste disebutkan pada dua poin, yaitu di poin ketiga dan poin ke-25.
Pada poin awal, disebutkan bahwa ke-8 pemimpin negara ASEAN yang hadir sepakat menerima Timor Leste sebagai anggota ke-11 ASEAN.
Selain itu, mereka juga menyambut baik kehadiran Perdana Menteri Taur Matan Ruak sebagai pengamat dalam rangkaian acara KTT ke-42 ASEAN — yang mana untuk pertama kalinya dalam sejarah hal serupa terjadi.
Lebih lanjut, menyusul keputusan untuk menerima Timor Leste sebagai anggota terbaru ASEAN, sebuah roadmap bagi Keanggotaan Penuh Timor Leste di ASEAN telah diadopsi dalam pertemuan itu.
“Kami mengadopsi Peta Jalan (roadmap) bagi Keanggotaan Penuh Timor Leste di ASEAN dan Lampiran-lampirannya, dan mendorong Timor Leste untuk mengintensifkan upaya-upaya menuju persiapan keanggotaan penuh ASEAN,” bunyi poin tersebut.
Komentar