Peresmian Patung Bung Karno Penggali Pancasila di Rumah Petroek Jogjakarta, Ketua Dewan Pengarah BPIP Mari Bernegara Dengan Rasa

JurnalPatroliNews – Jogjakarta  – Rumah Boedaya Oemah Petruk ,yang terletak di karang kletak Hargo Binangun Pakem Sleman pada Rabu 23 Agustus 2023 melakukan Peresmian Patung Sukarno Penggali Pancasila Karya Seniman Dunadi dengan Mengundang Para Budayawan Serta Tokoh Bangsa.

Dalam Acara yang diselenggarakan di Rumah Budaya yang Dimiliki oleh Budayawan Romo Sindhunata tersebut hadir Antara lain Presiden ke 5 Indonesia ,ketua dewan pengarah BPIP sekaligus putri sang Proklamator,Megawati Soekarno Putri , Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo , Staf Khusus Ketua Dewan Pengarah BPIP Antonius Benny Susetyo dan aktor serta budayawan Butet Kartaredjasa.

Acara yang dibawakan oleh Totok Hedisantosa Itu dibuka dengan doa Yang dibawakan Staff Khusus Ketua Dewan Pengarah BPIP Antonius Benny Susetyo yang mendoakan agar bangsa ini dapat mengikuti jejak dan teladan sang Putra Fajar Soekarno dalam bertindak dan bertingkah laku sesuai Pancasila, serta dapat Jujur dan tidak mengkhianati sejarah, Benny berdoa agar sejarah selalu dapat dipahami lurus secara benar dan tidak diobrak Abrik oleh kepentingan dan keinginan berkuasa ,selanjutnya setelah Doa dan berkumandangnya lagu Indonesia raya Totok Hedi Santosa sebagai pembawa acara menyatakan pengagasan patung ini oleh Budayawan Sindhunata dan Dirinya di latar belakangi dengan kecintaan bung Karno pada literatur dan budaya ,sehingga sudah sepantasnyalah Monumen sang Penggali Pancasila yang amat mencintai literatur dan budaya juga bersemayam di rumah kebudayaan ini sebagai bukti bahwa Pancasila yang nilai nilainya digali oleh bung Karno tidak hanya sekedar ide namun benar benar berasal dari budaya luhur bangsa Indonesia.

Dalam kesempatan selanjutnya Tuan rumah Acara Budayawan Romo Sindhunata menerangkan tentang filosofi dari patung Soekarno yang secara lengkap disebut sebagai “Soekarno di Oemah Petroek Soekarno sebagai Penggali Nilai Nilai Pancasila” ini.

Komentar