JurnalPatroliNews – Bali – Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) gencar melakukan roadshow ke berbagai perguruan tinggi di Indonesia untuk mengkampanyekan program Entrepreneur Hub sebagai solusi untuk mengatasi deindustrialisasi yang sedang terjadi.
Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki menjelaskan perkembangan teknologi di belahan dunia memicu pengurangan jumlah tenaga kerja secara besar-besaran pada industri manufaktur demi alasan efisiensi.
Akibatnya banyak industri yang enggan melakukan ekspansi ke negara berkembang termasuk ke Indonesia karena hanya dengan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/ AI) sebuah perusahaan dapat menghemat biaya produksi dengan hasil yang optimal.
Apabila hal ini dibiarkan saja, maka akan terjadi badai pengangguran yang berdampak fatal yang pada akhirnya hanya akan memperbesar porsi usaha mikro. Oleh sebab itu, program Entrepreneur Hub diharapkan bisa menjadi titik awal bagi pemerintah untuk mendorong penciptaan entrepreneur baru dan sumber ekonomi baru berbasis kampus.
“Kita harus melahirkan entrepreneur baru sebab kita punya banyak potensi. Program penciptaan entrepreneur ini di banyak negara tercipta karena by design bukan by accident,” kata MenKopUKM Teten Masduki dalam sambutannya pada acara Entrepreneur Hub Go To Campus di Universitas Warmadewa di Bali, Selasa (03/09).
Komentar