Tak Ada Dana, Papua Terancam Tak Ikut PON Aceh-Sumut

Kedua, berkenaan dengan hal tersebut, dukungan alokasi anggaran akomodasi sebagaimana angka 1 di atas, Gubemur untuk menganggarkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja (APBD) Tahun Anggaran (TA) 2024 sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, dan berkoordinasi dengan Komite Olahraga Nasional lndonesia (KONI) Provinsi masing-masing.

Kemudian butir ketiga, sehubungan dengan hal tersebut, Pemerintah Daerah peserta PON XXI untuk menyediakan dan memastikan dukungan alokasi anggaran akomodasi dalam APBD TA 2024.

Dalam hal ini Pemerintah Provinsi telah menetapkan Peraturan Daerah tentang dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Tahun Anggaran 2024, namun Pemerintah Provinsi belum menyediakan alokasi anggaran terkait biaya akomodasi atlet dan official peserta daerah yang akan mengikuti penyelenggaraan PON XXI dimaksud, maka Pemerintah Provinsi dapat melakukan pergeseran anggaran melalui perubahan Peraturan Kepala Daerah tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Tahun Anggaran 2024 dan dilaporkan kepada pimpinan DPRD.

Kemudian untuk selanjutnya ditampung dalam Peraturan Daerah tentang perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Tahun Anggaran 2024, sebagaimana maksud butir Vl.D.1.h. Lampiran Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 77 Tahun 2020 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Daerah.

Meskipun ada instruksi presiden tersebut, kata Thomas, sampai kini Pempro Papua belum mengalokasikan anggaran untuk Kontingen Papua.

“Kondisi ini membuat, kami prihatin. Padahal sebelumnya Papua jadi tuan rumah PON. Mengapa sekarang tidak anggaran untuk ikut PON di Aceh-Sumut,”ujar Anggota DPR Papua itu mempertanyakan perhatian Penjabat Gubernur Papua dan jajarannya yang dinilai lamban merespon berbagai masalah yang kini dihadapi masyarakat Papua termasuk kesiapan atlet Papua menuju PON.

Dia mengakui bahwa dalam APBD induk Papua 2024, Pemprov Papua tidak mengalokasikan anggaran untuk hibah bagi KONI guna membiayai para atlet mengikuti PON Aceh-Sumut.

Terpisah, Ketua Umum KONI Papua, Kenius Kogoya menyampaikan dari 402 atlet yang lolos, KONI telah melakukan verifikasi dan saat ini ada 374 atlet yang terdaftar untuk disiapkan mengikuti pemusatan latihan dan akan diberangkatkan ke PON Aceh-Sumut.

“Schedule atau perencanaan pada Maret dan April ini sesuai periodesasi sebenarnya atlet-atlet kita itu sudah harus masuk dalam penampungan dan pemusatan latihan sebagai persiapan menuju PON XXI,” kata Kenius.

Komentar