Tepis Tudingan Manuver Politik, Gibran: Saya Cuma Anak Ingusan

JurnalPatroliNews – Solo – Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka tampak lari pagi bareng Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang juga bacapres dari PDIP. Di sisi lain, Gibran juga beberapa kali terlihat mendampingi Prabowo Subianto yang juga bacapres dari Gerindra saat berkegiatan di Solo.

Gibran pun menegaskan dekat dengan para capres. “Saya dekat semua,” kata Gibran kepada awak media, Sabtu (5/8/2023).

Gibran pun menampik tudingan melakukan manuver politik. Putra sulung Presiden Joko Widodo itu mengaku dirinya masih anak ingusan.

“Nggak ada manuver, saya kan cuma anak ingusan,” ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, nama Gibran belakangan santer digadang untuk meramaikan Pilpres 2024. Gibran pun menegaskan usianya belum cukup.

Namun, soal batas usia capres-cawapres ini sedang dilakukan uji materi atau judicial review di Mahkamah Konstitusi. Salah satunya diajukan dua mahasiswa asal Solo yang mendukung Gibran maju capres.

Kedua mahasiswa Solo itu mengajukan uji materi dengan batas capres-cawapres dari 40 tahun menjadi minimal 21 tahun. Batas usia 21 tahun itu didasari pada Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (KUHPer) umur kedewasaan seseorang adalah 21 tahun. Kemudian pasal 27 UUD tahun 1945 tentang kesamaan kedudukan di mata hukum.

Soal pengajuan judicial review dua mahasiswa Solo itu, Gibran enggan menanggapinya. Gibran meminta wartawan untuk berhenti bertanya tentang judicial review.

“Nggak ada tanggapan, aku ojo mbok takokke judicial review terus, aku isih ngurusi gawean kene ki lho (aku jangan ditanya judicial review terus, aku masih mengurus pekerjaan di sini lho),” kata Gibran ditemui di Balai Kota Solo, Jumat (4/8).

Komentar