Krisis Dosen, Nadiem Makarim Nyatakan RI dalam Situasi Darurat Pendidikan!

JurnalPatroliNews – Jakarta – Nadiem Makarim, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) mengatakan tingginya kebutuhan formasi di perguruan tinggi negeri. Lebih-Lebih dosen banyak yang sudah pensiun.

Selama dekade terakhir, penambahan alokasi formasi sangat terbatas, sementara jumlah pensiun dosen terus meningkat. Hal ini menjadi perhatian serius karena jumlah mahasiswa juga terus bertambah.

“Kebutuhan memang sudah cukup darurat ya kebutuhan kita untuk formasi dosen. Jadi ini akan sangat membantu meningkatkan kualitas pendidikan tinggi kita dan juga meningkatkan kualitas kinerja kementerian kita juga,” ucap Nadiem, dikutip dari siaran pers, Selasa (2/4/24).

Selain itu, pemenuhan tenaga kesehatan di fasilitas kesehatan Kemendikbudristek juga menjadi fokus. Ini mencakup klinik, poliklinik, rumah sakit pendidikan, dan rumah sakit gigi dan mulut di lingkungan perguruan tinggi negeri.

Dalam seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) tahun ini, Kemendikbudriste membutuhkan total 40.541 formasi, termasuk 15.462 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan 25.079 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas juga mengakui urgensi kebutuhan dosen.

“Tahun ini sesuai arahan Bapak Presiden, formasi untuk dosen diharapkan bisa optimal. Sudah kami diskusikan detil dengan Pak Nadiem Makarim, termasuk kami memberi saran soal beberapa teknis seleksi agar bisa menyerap jumlah formasi dosen secara optimal,” kata Anas.

Komentar