BisnisInternasional

Bangun Bandara Internasional Baru di Bali, China Siap Biayai

Beno
×

Bangun Bandara Internasional Baru di Bali, China Siap Biayai

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi/Net

JurnalPatroliNews – Jakarta,- Pada Tahun 2024, Bali Utara rencananya akan dibangun sebuah Bandar Udara Internasional. Bandara baru ini hadir untuk mengantisipasi semakin penuhnya Bandara Ngurah Rai di Bali Selatan.

Pembangunan ini akan mulai dilaksanakan setelah PT BIBU Panji Sakti meneken nota kesepahaman dengan China Construction First Group Ltd (CCFG), yang merupakan anak perusahaan BUMN China, CSCEC.

JPN - advertising column


Example 300x600
JPN - advertising column

“Ini merupakan penguatan komitmen kerja sama kedua belah pihak dan sekaligus memperbaharui Nota Kesepahaman yang pernah kami tandatangani bersama pada 7 Agustus 2020 lalu,” kata Erwanto Sad Adiatmoko, Direktur Utama PT BIBU, Senin (3/11).

Dengan ditandatangani Nota Kesepahaman tersebut, maka kedua Perusahaan akan bersama-sama membangun Bandara bertaraf Internasional di Kubutambahan, Buleleng, Bali.

CCFG nantinya akan menjadi Kontraktor Utama dalam pembangunan Bandara Internasional tersebut. Selain itu, Perusahaan tersebut juga siap mendanai Proyek pembangunan bandara di Bali Utara dengan skema turnkey.

“Kami siap membantu mewujudkan Bandara yang diimpikan oleh warga Bali Utara,” ujar Sun Kelin, Chief Representative CCFG untuk Indonesia.

CCFG dan juga Induk usahanya, CSCEC, memiliki rekam jejak dalam pembiayaan dan Pembangunan di bidang Konstruksi dan telah berpengalaman dalam menangani berbagai proyek pembangunan besar.

Sementara PT BIBU adalah penggagas Utama dari Proyek pembangunan Bandara Internasional Bali Utara yang lokasinya di pesisir pantai (off shore) dan berada di wilayah Kubutambahan, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali.

Bandara Internasional Bali Utara yang terletak di Kubutambahan, Buleleng, Bali, adalah salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) 109/2020.