Banyuraden Digital Valley: Bazar Inkubasi Bisnis Sebagai Sarana UMKM Naik Kelas

JurnalPatroliNews – Mataram – Dalam rangka meningkatkan kemampuan start up Universitas Widya Mataram (UWM) dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Banyuraden, UWM menyenggarakan Pojok Inkubasi Bisnis yang merupakan upaya awal UWM membangun ekosistem yang mendukung bagi pengembangan berbagai hal termasuk perekonomian masyarakat, Bazar Start Up mahasiswa.

UWM dan UMKM Banyuraden ini diselenggarakan dalam acara Jogja Menyapa yang bertajuk Sugeng Rawuh, Ngangsu Kawruh pada Minggu (15/10/2023) di Kampus Terpadu Universitas Widya Mataram (UWM), Banyuraden, Gamping, Sleman.

Dalam acara tersebut program pendampingan diikuti oleh 50 peserta, yang terdiri dari rintisan bisnia mahasiswa UWM dan UMKM Banyuraden Kegiatan ini merupakan bagian dari Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) dalam upaya untuk membangun Banyuraden Digital Valley Rintisan Budaya Literasi Digital dan Literasi Budaya.

Acara yang dimulai pada pukul 07.00 Waktu Indonesia Barat (WIB) ini dimeriahkan dengan senam zumba.

Puji Qomariyah yang merupakan Wakil Rektor (WR) III UWM sekaligus Ketua Tim GNRM UWM mengatakan bahwa internet memungkinkan UMKM untuk mencapai audiens yang jauh lebih luas daripada yang bisa mereka capai secara lokal.

Mereka dapat menjangkau pelanggan potensial di seluruh dunia.

Selain itu, internet memungkinkan UMKM untuk berinteraksi secara langsung dengan pelanggan mereka melalui media sosial, email, dan berbagai platform komunikasi.

Ini memungkinkan pemberian dukungan pelanggan yang lebih efektif dan membangun hubungan yang kuat.

GNRM UWM melakukan pendampingan Inkubasi Bisnis dengan pemanfaatan Digital Marketing untuk memfasilitasi rintisan bisnis mahasiswa dan UMKM yang mengikuti acara ini.

Produk yang dijual dalam bazar sangat beragam, dari makanan, minuman, maupun kain batik, sepatu dan tanaman hias. Para peserta bazar merasa senang dengan adanya acara ini.

Seperti yang ditunjukkan oleh pemilik stand kuliner Kasma Manggala yang ikut merasakan antusias pengunjung kala bertandang ke stand penjualannya.

“Banyak pembeli yang tertarik dengan produk kami, semoga usaha kami menjadi lebih dikenal dan berkembang,” tutur mahasiswa Program Studi Kewirausahaan ini.

Bazar menjadi salah satu kegiatan yang melibatkan partisipasi masyarakat yang lebih diorientasikan pada pengenalan produk-produk UMKM lokal.

Kegiatan ini menjadi bukti komitmen UWM dalam menjalankan peran pemberdayaan masyarakat, sekaligus sebagai wahana menguatkan kemitraan dengan dunia usaha.

Komentar