Ahok Dorong Subsidi BBM Pindah ke Orang

JurnalPatroliNews – Jakarta, Subsidi energi yang diberikan pemerintah kepada masyarakat sampai saat ini masih berbasis pada komoditas dan bersifat terbuka, baik untuk tabung Liquefied Petroleum Gas (LPG) dan Bahan Bakar Minyak (BBM).

Subsidi bersifat terbuka ini dinilai tidak tepat sasaran karena siapapun bisa mengaksesnya, termasuk juga orang kaya.

Melihat kondisi ini, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pun mendorong agar pemerintah memberikan subsidi BBM secara tertutup atau mengubah skema pemberian subsidi dari semula berbasis pada komoditas menjadi pada orang.

“Intinya, subsidi sebaiknya langsung ke rakyat, bukan di barang,” ungkap Ahok kepada CNBC Indonesia, dikutip Senin (27/09/2021).

Ahok pun mendukung rencana penghapusan BBM jenis bensin dengan nilai oktan (RON) 88 atau Premium. Bahkan, dia mengusulkan, bila subsidi berbasis pada komoditas, subsidi BBM Public Service Obligation (PSO) digeser ke Pertalite.

“Intinya, subsidi sebaiknya langsung ke rakyat, bukan di barang,” ungkap Ahok kepada CNBC Indonesia, dikutip Senin (27/09/2021).

Ahok pun mendukung rencana penghapusan BBM jenis bensin dengan nilai oktan (RON) 88 atau Premium. Bahkan, dia mengusulkan, bila subsidi berbasis pada komoditas, subsidi BBM Public Service Obligation (PSO) digeser ke Pertalite.

(cnbc)

Komentar