JurnalPatroliNews – Jakarta, – Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Ketua Umum (Ketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), melakukan manuver membuat PKB blunder. Pernyataannya yang mendorong penundaan Pemilihan Umum (Pemilu), menimbulkan kericuhan. Cak Imin harusnya mengikuti langkah para Ketum Partai koalisi untuk menyukseskan Pemerintahan Jokowi-Ma’ruf.
Saiful Anam, Direktur Pusat Riset Politik, Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), mengatakan, langkah yang diambil Cak Imin tidak jelas tujuannya. Sementara, PKB dari awal sudah mendeklarasikan mendukung Pemerintah.
“Kalau tiba-tiba bermanuver seperti sekarang makin tidak jelas. Mestinya Cak Imin harus lebih banyak meniru langkah yang diambil Airlangga Hartanto (Ketum Golkar),” katanya, Kamis (5/5/22).
Ia menjelaskan, Airlangga yang dipercaya menduduki kursi Menteri Koordinator Perekonomian, dinilai sudah all out dan fokus mendukung Program Pemerintah. Bahkan, langkah-langkah yang diambil Airlangga dianggap sangat membantu Jokowi.
Dirinya menyarankan, Cak Imin bisa memperbaiki sikap Politiknya, dan fokus membantu kerja Pemerintahan Jokowi-Ma’ruf selagi masih memiliki waktu sampai 2024.
“Masih ada waktu bagi PKB memperbaiki sikapnya terhadap Pemerintah, yakni dengan lebih fokus membantu kerja-kerja Pemerintah, seperti halnya langkah yang diambil Airlangga Hartanto,” tandasnya.
Komentar