JurnalPatroliNews – Jakarta – Firli Bahuri, yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), secara resmi mengumumkan pengunduran dirinya dari posisi tersebut. Pengumuman ini disampaikan kepada Dewan Pengawas KPK di gedung ACLC KPK, Jakarta Selatan, pada Kamis (21/12/23).
Dalam pernyataannya, Firli menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh rakyat Indonesia karena dirinya merasa tidak mampu menyelesaikan tugasnya sebagai Ketua KPK.
“Saya mohon maaf kepada seluruh rakyat Indonesia karena saya tidak mampu menyelesaikan dan tidak juga bisa menyelesaikan untuk perpanjangan,” ujar Firli, pada Jumat (22/12/23).
Firli juga menyampaikan permintaan maaf kepada rekan-rekan kerjanya jika ada kesalahan yang dilakukan selama menjabat.
“Saya mohon ampun kepada Allah SWT dan kepada sejawat saya, rekan-rekan insan KPK. Saya mengucapkan terima kasih atas segala dukungan yang diberikan kepada saya selama empat tahun menjabat Ketua KPK,” kata Firli.

“Sekaligus saya menyampaikan permohonan maaf atas segala kesalahan saya,” tambahnya.
Firli mengatakan, akan kembali ke masyarakat setelah mengundurkan diri dari Ketua KPK. Dia meminta diberi kesempatan untuk menjalin kehidupan sebagai rakyat biasa.
“Berikan kesempatan saya, anak-istri saya untuk menjalani kehidupan sebagai purnawirawan Polri, sebagai rakyat jelata, dan juga sebagai anak bangsa Indonesia yang cinta kepada negaranya, Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ujarnya.

Firli juga mengungkapkan bahwa dia telah mengirim surat pengunduran diri kepada Presiden Jokowi pada 18 Desember 2023. Meskipun begitu, Jokowi menyatakan bahwa surat tersebut belum sampai ke mejanya.
“Belum, belum sampai di meja saya, tapi sudah disampaikan ke mensesneg (Pratikno), tapi belum sampai ke meja saya,” kata Jokowi.
Komentar