JurnalPatroliNews – Jakarta – Kasus kontroversial pagar bambu laut sepanjang 30 km di pesisir utara Tangerang, Banten, terus menjadi sorotan publik dan kini mendapat perhatian serius dari DPR RI. Sejumlah anggota dewan mendorong pembentukan panitia khusus (Pansus) untuk menginvestigasi proyek yang dinilai merugikan nelayan setempat.
Usulan pembentukan Pansus disampaikan oleh Anggota Fraksi PKS DPR RI, Riyono, dalam rapat paripurna ke-10 pembukaan masa sidang II tahun 2024-2025 di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, pada Selasa (21/1/2025).
Riyono menegaskan bahwa proyek ini telah menimbulkan ketimpangan dalam pemanfaatan sumber daya laut serta menghambat mata pencaharian nelayan.
“Pemagaran laut ini dilakukan tanpa memperhatikan institusi negara, menghambat akses teman-teman nelayan, dan menciptakan ketidakadilan dalam pemanfaatan sumber daya laut,” ujar Riyono dalam rapat tersebut.
Komentar