JurnalPatroliNews – Jakarta, – Kasus kematian Dante (6), anak artis Tamara Tyasmara, yang diduga tenggelam di kolam renang kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur, diusut pihak Kepolisian.
Sandy Arifin, kuasa hukum Tamara, mengaku kliennya tidak keberatan jika harus dilakukan visum untuk mengungkap penyebab kematian anaknya.
“Termasuk semua, juga klien kami, bilamana diperlukan visum ataupun autopsi atau segala macam yang diperlukan untuk kepentingan penyelidikan, kepentingan hukum yang berjalan, klien kami bersiap,” ujar Sandy, di Polda Metro Jaya, Senin (5/2/24).
“Nggak ada penolakan dari awal,” tambah Tamara.
Sandy menegaskan, pihaknya menerima jika nantinya dilakukan autopsi demi membuat terang kasus kematian Dante. Ia berharap, kasus kematian anak kliennya bisa diusut secara tuntas.
“Jadi dari klien kami pun juga tidak pernah menyampaikan bilamana ada permintaan visum ataupun autopsi klien kami tidak pernah menolak. Justru klien kami meminta untuk lebih jelas perkaranya, agar kelihatan semuanya, terjadinya seperti apa,” tegasnya.
Sementara itu, Polda Metro Jaya, yang mengambil alih pengusutan kasus kematian Dante (6), anak artis Tamara Tyasmara, sedang mendalami adanya dugaan tindak pidana dalam kasus tersebut.
Kombes Ade Ary Syam Indradi, Kabid Humas Polda Metro Jaya, menjelaskan, pihaknya sedang meminta keterangan terlapor.
“Sedang didalami (unsur pidana). Terlapor dalam proses penyelidikan,” jelasnya, Senin (5/2/24).
Komentar