Tidak Punya Izin, Turnamen Game Online di Cafe Dibubarkan Kodim 1309/Manado dan Polsek Wenang

JurnalPatroliNews – Manado,– Disiplin menerapkan protokol kesehatan merupakan salah satu cara agar Kota Manado bisa terbebas dari COVID-19.

Peraturan Walikota Manado Nomor 24 Tahun 2020 Tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan sebagai upaya pencegahan dan pengendalian COVID-19 di Kota Manado pun telah resmi dikeluarkan.

Untuk dunia usaha, baik pelaku usaha maupun pengunjung sama-sama bisa dikenakan sanksi jika melanggar.

Bagi pengunjung, bisa dikenakan sanksi sosial hingga denda uang, sedangkan pelaku usaha, sanksi paling fatal yaitu penutupan operasional.

Meski demikian, masih saja ditemui masyarakat yang melanggar aturan dan tidak mau menjalankan protokol kesehatan tersebut.

Seperti yang didapati di salah satu cafe di Jalan Jendral Sudirman, Kecamatan Wenang, Kota Manado pada Sabtu (12/9/2020) malam.

Banyaknya pengunjung yang ada tidak dapat ditampung lagi oleh kapasitas ruangan cafe sehingga pengunjung memilih duduk di area luar hingga memakan sebagian akses jalan untuk publik.

Ternyata, saat itu sedang dilaksanakan turnamen Player Unknown’s Battlegrounds (PUBG) Mobile.

Personil Kodim 1309/Manado lewat Koramil 1309-02/WTPM bersama Polsek Wenang dalam patroli yang dipimpin oleh Danramil 1309-02 Kapten Inf Jacob D Wenas pun langsung ambil tindakan karena mendapati adanya protokol kesehatan yang dilanggar.

“Kami sedang melaksanakan patroli lalu mendapati laporan bahwa ada keramaian dan mengabaikan protokol kesehatan. Atas perintah Dandim 1309/Manado Letkol Inf YR Raja Sulung Purba, kami pun langsung merapat ke lokasi dan ternyata memang ditemui demikian,” ujar Kapten Inf Wenas.

Danramil Wenas menjelaskan, pengunjung yang sebagian besar merupakan anak muda ini diketahui merupakan bagian dari turnamen dan tidak memakai masker.

Selain itu, telah tercipta kerumunan karena para pengunjung yang ada tidak menjaga jarak.

Ditambah lagi, turnamen yang dilaksanakan ternyata tidak mengantongi izin sehingga dengan melihat beberapa poin penting yang dilanggar, TNI-Polri yang ada pun membubarkan kegiatan tersebut.

Sementara, pemilik cafe dan panitia turnamen mendapat teguran keras karena tidak mengindahkan protokol kesehatan.

Peringatan terutama juga diberikan kepada panitia turnamen, mengingat pelaksanaan final harusnya digelar pada Minggu (13/9/2020).

Dandim 1309/Manado Letkol Inf YR Raja Sulung Purba dengan tegas mengatakan, tidak boleh ada pelaksanaan final turnamen karena selain tidak mengantongi izin, juga melanggar protokol kesehatan.

“Patuhi protokol kesehatan. Pakai masker, jaga jarak, rajin cuci tangan. Sekarang sudah ada Perwal jadi kalau masih mau melanggar maka ditindak,” tegas Dandim.

TNI-Polri yang merupakan bagian dari Satgas COVID-19 pun terus melakukan patroli demi memastikan protokol kesehatan terlaksana dengan baik demi kesehatan dan keselamatan bersama.

(sri surya)

Komentar