Anggota Polisi di Manado Diduga Dipukul Atasan Saat Menyelidiki Dugaan Penjualan Barang tak Ber-SNI

JurnalPatroliNews – Manado – Dugaan tindakan tidak semena-mena oleh atasan kepada bawahan disinyalir terjadi di institusi Kepolisian di Polda Sulut.

Diketahui, salah satu anggota Sat Intelkam berpangkat Aiptu berinisial J di Polresta Manado diduga menjadi korban pemukulan oleh oknum pejabat tinggi Polda Sulut

Teranyar diketahui oknum pejabat tinggi Polda Sulut tersebut diduga Karo Ops Polda Sulut Kombes Pol Wawan Wirawan.

Informasi yang diperoleh, kronologi kejadian tersebut bermula saat anggota Intelkam Polresta Manado ini, sedang melakukan penyelidikan penjualan mainan anak yang diduga ilegal karena tidak tertera logo SNI, pada Kamis (21/09/2023) malam, di dalam gudang milik toko SGP Toys yang beralamat di jalan AA Maramis, Kecamatan Mapanget.

Penyelidikan tersebut dilakukan berdasarkan surat perintah dari Kapolresta Manado Nomor: SPRIN/601a/IX/2023.

Tanya jawab pun dilakukan antara anggota Intelkam dengan kepala toko bernama Marwah, saat itu disaksikan langsung oleh dua anggota Propam Polda Sulut yang sudah berada disana diduga atas perintah perwira tiga melati tersebut.

Tak lama berselang Kombes Pol Wawan Wirawan kemudian datang ke toko SGP Toys.

Setiba di sana, perwira tiga melati ini memanggil Aiptu J masuk kedalam gudang, kemudian mengunci pintu, selanjutnya memukul Aipda Jufry di bagian perut dan kepala hingga jatuh tersungkur di lantai.

Tak sampai disitu itu, meski sudah mengerang kesakitan, Kombes Wawan menginjak Aiptu J. Setelah Aiptu J bangkit Kombes Wawan memarahi lalu kembali memukulinya satu kali dibagia perut dan kejadian tersebut sempat terekam kamera CCTV.

Tak terima dianiaya, Aipda Jufry Memili melapor ke SPKT Polda Sulut, dengan Nomor: LP/B/508/IX/2023/SPKT/ POLDA SULAWESI UTARA, pada Sabtu 23 September 2023

Terpisah, Karo Ops Kombes Pol Wawan Irawan, ketika ditemui Senin (25/09/2023) siang, tak menampik kejadian tersebut, dia mengaku melakukan hal tersebut sebagai pembinaan atasan terhadap anak buah. Dirinya pun mengaku, jika ia tidak kenal dengan pemilik toko.

“Saya dihubungi teman saya dari Jakarta. Polisi juga, pangkatnya Brigjen. Ia mengatakan jika keluarganya diganggu Polisi oknum dari Polresta. Saya kirim dua anggota Provos, tapi mereka tidak bisa berbuat apa-apa,” ungkapnya.

Kombes Pol Wawan juga membantah telah melakukan pemukulan kepada anak buahnya tersebut.

“Tidak ada pemukulan, dan saya sudah meminta maaf secara pribadi kepada anggota tersebut,” ujarnya.

Sementara, Kapolresta Manado Kombes Pol Julianto Sirait ketika dikonfirmasi terkait kejadian ini mengaku akan mengecek lebih lanjut terkait hal tersebut.

“Mohon waktu, saya cek dulu,” singkat Kombes Pol Julianto Sirait, Senin (25/9/2023), malam.

Komentar