Paus Fransiskus Tulis Dokumen Lingkungan kedua Setelah Laudato Si’

JurnalPatroliNews.co,id – Vatican City,- Paus Fransiskus mengumumkan dalam audiensi dengan para pengacara hari Senin (21/8/2023) bahwa dia sedang menulis bagian kedua dari ensiklik lingkungan tahun 2015 Laudato Si’.

Mengutip dari Catholic News Agency (CNA), Paus mengatakan dengan tulisan baru ini dia memperbarui Laudato Si’ untuk meliput isu-isu terkini.

Dia membuat pernyataan tersebut pada Senin (21/8/2023) pagi di akhir pidatonya kepada para pengacara dari negara-negara anggota Dewan Eropa yang menandatangani Deklarasi Wina tentang Dukungan Aturan Hukum pada tahun 2022.

Paus Fransiskus mengatakan kepada para pengacara bahwa dia peka terhadap kepedulian mereka terhadap rumah bersama dan komitmen terhadap pengembangan kerangka peraturan untuk perlindungan lingkungan.

“Kita tidak boleh lupa bahwa generasi muda berhak menerima dari kita dunia yang indah dan layak huni dan bahwa ini memberi kita tugas berat terhadap ciptaan yang telah kita terima dari tangan Tuhan yang murah hati,” tandas Paus Fransiskus seperti dilansir Catholic News Agency (CNA).

Laudato Si’ adalah ensiklik kedua dari tiga ensiklik yang diterbitkan dalam masa kepausan Paus Fransiskus sejauh ini. Itu dirilis pada Juni 2015.

Judulnya, yang berarti “Terpujilah Engkau,” diambil dari doa Italia abad pertengahan St. Fransiskus dari Assisi “Canticle of the Sun,” yang memuji Tuhan melalui unsur-unsur ciptaan seperti Saudara Matahari, Saudari Bulan, dan “Saudara Ibu Pertiwi kita .”

Tema ensiklik tersebut adalah ekologi manusia, ungkapan yang pertama kali digunakan oleh Paus Benediktus XVI. Dokumen tersebut membahas isu-isu seperti perubahan iklim, kepedulian terhadap lingkungan, dan pertahanan hidup dan martabat manusia.

Dalam Laudato Si’, Fransiskus menulis bahwa ekologi manusia menyiratkan realitas mendalam tentang “hubungan antara kehidupan manusia dan hukum moral, yang tertulis dalam kodrat kita dan diperlukan untuk penciptaan lingkungan yang lebih bermartabat.”

Komentar