Tanda Perdamaian! Armenia dan Arab Saudi Sepakat Buka Babak Baru Dalam Diplomasi

JurnalPatroliNews – Armenia – Armenia dan Arab Saudi memasuki babak baru dalam hubungan diplomatik mereka dengan mengumumkan pembukaan resmi saluran komunikasi, menandai transformasi yang signifikan dalam dinamika politik kawasan tersebut.

Berita ini diumumkan oleh Kementerian Luar Negeri Armenia pada Sabtu (25/11/23), yang menyatakan bahwa kedua negara memiliki niat untuk memperkuat dan memperluas kerja sama mereka.

Kementerian itu menyampaikan, “Kedua negara menjalin hubungan diplomatik dengan landasan niat untuk memperkuat hubungan bilateral, memperluas cakupan kerja sama, serta mendukung keamanan dan perdamaian internasional,” Pada Minggu (26/11/23).

Penandatanganan protokol pembentukan hubungan diplomatik berlangsung di Abu Dhabi, melibatkan Duta Besar Armenia untuk Uni Emirat Arab (UEA), Karen Grigoryan, dan Duta Besar Arab Saudi untuk UEA, Sultan bin Abdullah Al-Angari.

Selama beberapa dekade terakhir, Arab Saudi sebelumnya menjaga jarak dari Armenia karena perselisihan antara Baku dan Yerevan terkait wilayah Karabakh.

Namun, pada Oktober 2021, terjadi perubahan signifikan dalam kebijakan tersebut, yang ditandai dengan kunjungan Presiden Armenia saat itu, Armen Sargsyan, ke Riyadh.

Kunjungan tersebut menjadi pemicu perbaikan hubungan antara kedua negara, mencapai puncaknya dengan pembukaan hubungan diplomatik resmi pada bulan ini.

Langkah ini mencerminkan tekad keduanya untuk merajut hubungan yang lebih erat, membuka lembaran baru dalam kerjasama bilateral, dan membentuk dinamika baru dalam geopolitik kawasan tersebut.

Komentar