Cerita Siti Fadilah Supari Usai Disuntik Vaksin Nusantara

JurnalPatroliNews Jakarta – Mantan Menteri Kesehatan, Siti Fadilah Supari menceritakan pengalamannya usai menerima Vaksin Nusantara yang merupakan buah gagasan dari dokter Terawan Agus Putranto.

Dalam tayangan di Chanel Youtube, Siti Fadilah menjelaskan, Vaksin Nusantara atau dendritik sel secara konseptual merupakan imunoterapi, bukan vaksin.

“Sebelumnya, dendritik sel tersebut adalah teknologi untuk melawan penyakit kanker, akan tetapi Terawan berhasil mengubahnya menjadi vaksin untuk Covid-19,” jelas Siti Fadilah, di video chanel YouTube yang membahas topik seputar Vaksin Nusantara dan Efeknya, dikutip Sabtu (21/8).

Siti Fadilah meyakini, Vaksin Nusantara sangat cocok dengan kondisi kesehatannya yang sudah lansia. Dia juga mengaku, Vaksin Nusantara memberikan efek positif dan nyaman bagi tubuh.

“Oh rasanya itu enak banget,” ucap Siti Fadilah yang November nanti berusia 72 tahun.

Siti Fadilah yang sebelumnya kerap merasakan sakit dan kaku ditubuhnya langsung hilang pasca menerima suntikan Vaksin Nusantara.

Siti Fadilah juga menceritakan bahwa kini dia sudah dapat menaiki tangga di rumahnya, padahal sebelumnya tidak bisa.

Dalam tayang YouTube Siti Fadilah tersebut, Guru Besar Ilmu Biokimia dan Biologi Molekular Universitas Airlangga (Unair) Profesor Doktor Chairul Anwar Nidom yang menjadi narasumber juga menyatakan kekagumannya kepada dokter Terawan.

“Saya salut kepada Pak Terawan yang mempunyai cetusan ide itu. Bisa membelokkan namanya dendritik sel, yang tadinya untuk kanker, dibelokkan ke inflamasi,” ujar Prof Nidom.

Komentar