Pelantikan dan Jalan-Jalan Menikmati Pesona Alam Magetan..

Selain menikmati suasana dinginnya pegunungan, pengunjung juga bisa mengambil gambar di berbagai spot foto yang disediakan.

Hutan pinus dan perbukitan hijau menjadi pemandangan yang akan memanjakan mata pengunjung di sini. Pengunjung bisa berjalan santai di jalan setapak dalam hutan.

Sesekali bisa mampir ke rumah pohon atau duduk-duduk di bangku sambil bercengkerama dengan keluarga. Hammock juga tersedia jika wisatawan ingin bersantai di antara rindangnya pepohonan. Jangan khawatir jika hujan turun, karena pihak pengelola telah menyediakan beberapa gazebo di tengah hutan.

Hutan pinus di sini juga banyak disisipi oleh rumah burung. Selain sebagai ornamen, rumah burung ini juga diharapkan bisa mengundang burung-burung untuk bermain di hutan ini.

Payung warna warni juga terlihat menggantung di langit-langit hutan. Jika bosan, pengunjung bisa menikmati pemandangan yang berbeda dari atas rumah pohon.

Salah satu spot foto yang utama di Taman wisata Genilangit adalah Japan Corner. Di sini pengunjung bisa menyewa kimono untuk perempuan, dan baju samurai untuk laki-laki.

Dengan properti pendukung seperti payung dan pedang, jadilah foto a la Jepang. Tanpa harus jauh-jauh ke Jepang.

“Spot foto  di Japan Corner  ini, cocok sekali untuk para pasangan yang berwisata, maupun pengunjung yang ingin berpose seperti di negeri Sakura,” jelas Yono Hartono yang merasakan langsung spot foto di Japan Corner dengan mengenakan baju samurai bersama pedangnya.

Taman Wisata Genilangit juga menjadi area yang cocok untuk kumpul-kumpul secara berkelompok. Mulai dari family gathering perusahaan, komunitas, rombongan anak sekolah, hingga keluarga besar.

Kegiatan yang diadakan pun beragam, mulai dari senam bersama, diskusi di area terbuka, hingga berkemah. Bagi pengunjung yang membawa anak-anak, tidak perlu khawatir karena pengelola juga telah menyediakan taman bermain bagi anak. Taman ini terdiri dari ayunan dan permainan panjat dinding yang sangat landai. Selain itu, ada sarana permainan yang lebih menantang adrenalin, permainan  ATV dan flying fox.

Menariknya lagi, di desa wisata Genilangit ini,  ada satu lagi spot yang tersembunyi, tapi sangat menarik. Adalah Air Terjun Tirtosari yang terletak sekitar dua kilometer dari pintu masuk Taman.

Pengunjung akan disuguhi pemandangan hijaunya lahan pertanian penduduk sebelum airnya mencapai air terjun ini. Sejuknya suasana, dinginnya air dan kabut yang terkadang turun, menambah syaduhnya suasana di air terjun ini.

“Sungguh indah, mempesona, nyaman dan asri,  objek wisata Taman Genilangit ini. Kami opitmis, wisata ini kedepan, bisa go nasional, bahkan internasional. Objek wisata yang luasnya 7-13 hektar ini, harus terus dikelola secara profesional dan dikembangkan. Supaya turis lokal maupun manca negara terus berdatangan dan membawa dampak positif dalam pertumbungan ekonomi daerah dari sektor pariwisata,” tambah Makali.

Tidak hanya melihat keindahan alam, di objek wisata Genilangit ini para pengurus SMSI juga berkesempatan mencicipi duren lokal Poncol Enak (Colenak).

“Saya tadi kebetulan dapat yang warnanya kayak tembaga, itu memang lezat sekali lengket di mulut,” ungkap Hendry CH Bangun, Penasihat SMSI Pusat.

Menurutnya, duren “Colenak” tersebut adalah durian yang terbaik dari yang pernah dirasakannya.

“Saya sudah makan banyak durian di banyak tempat, itu yang the best lah,” kata Hendry.

Komentar