JurnalPatroliNews – Jakarta – Seorang wisatawan perempuan berinisial N (56) asal Cipayung, Jakarta Timur, meninggal dunia saat berlibur di Agrowisata Gunung Mas, Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Minggu (16/9).
Kasat Lantas Polres Bogor, AKP Rizky Guntama, menyatakan bahwa kematian korban bukan disebabkan oleh kemacetan parah yang terjadi di kawasan tersebut.
“Bukan karena kemacetan. Saat kemacetan terjadi, yang bersangkutan masih berada di Gunung Mas,” jelas Rizky saat dihubungi, Senin (16/9).
Rizky menjelaskan bahwa korban mulai merasakan gejala sakit ketika hendak kembali ke kendaraannya setelah berwisata. Korban mengeluh pusing dan sesak napas.
“Korban merasa pusing dan sesak napas,” tambahnya.
Setelah itu, korban dievakuasi ke masjid yang berada di dalam area Agrowisata Gunung Mas. Namun, meski telah mendapatkan pertolongan, nyawa korban tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia di tempat.
Sementara itu, kawasan Puncak mengalami kemacetan panjang pada Minggu (15/9) akibat tingginya volume kendaraan dari wisatawan yang memanfaatkan libur panjang. Antrian panjang kendaraan, termasuk mobil, motor, dan bus pariwisata, terjadi di kedua arah.
Komentar