MenkopUKM: Era Digital Jadi Momentum Daerah Tumbuhkan Pusat Ekonomi Baru

Menteri Teten mencontohkan Jepang yang sangat concern dan fokus mengembangkan kualitas kemasan produk UMKM-nya.

“Produknya bisa jadi biasa-biasa saja, tetapi dengan kemasan yang bagus dan cantik menjadikan nilai jualnya meningkat,” kata MenkopUKM.

Begitu juga dengan produk kerajinan kulit khas Garut, dimana MenkopUKM meminta pelaku UMKM agar terus meningkatkan inovasi produk, desain, teknologi produksi, hingga masuk ke dalam rantai pasok industri.

“Harus terus dibenahi agar bisa berkelas dunia,” kata Menteri Teten.

MenkopUKM berkisah tentang usaha perkulitan di Garut yang usianya sudah lebih dari 100 tahun, atau sama dengan usaha serupa yang ada di Italia. Namun, di Italia bisnis kulit bertransformasi menjadi kekuatan fesyen dan mampu melahirkan brand-brand kelas dunia seperti Gucci. “Harusnya, kita juga bisa seperti Italia,” kata Menteri Teten.

Sementara itu Pj Bupati Garut Barnas Adjidin menambahkan, pihaknya terus mengembangkan produk kerajinan kulit, kuliner, kopi, menjadi produk khas Garut.

“Kita juga memiliki produk Bakso Tahu berbahan daging domba,” kata Barnas.

Bagi Barnas, langkah yang dilakukan untuk memajukan UMKM Garut, diantaranya harus menggali dan memperkuat potensi unggulan lokal.

“Oleh karena itu, SDM-nya harus belajar, melihat, dan mendengar, agar produksi produk UMKM Garut bisa maju,” kata Barnas.

Dalam kesempatan yang sama, Country Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi mengatakan, puncak program Kota Masa Depan (KMD) Garut hari ini dilaksanakan bertepatan dengan bulan hari jadi Kabupaten Garut.

“Jadi, senang sekali kami melihat semakin bertambahnya usia Garut yang tahun ini 211 tahun, semoga karyanya semakin hebat,” kata Neneng.

Neneng menjelaskan, program utama dari Kota Masa Depan ini adalah digitalisasi UMKM, termasuk membantu meningkatkan visibilitas permintaan produk UMKM di aplikasi.

“Juga, pelatihan dan pendampingan UMKM melalui workshop bersama mitra bisnis, pemerintah, dan asosiasi,” kata Neneng.

Intinya adalah mendampingi UMKM hingga memberikan edukasi dan kesempatan UMKM Garut agar lebih maju dan naik kelas. “Kita mau membantu UMKM di Garut supaya bisa lebih maju dan bisa bersaing di kancah internasional.” ujar Neneng.

Komentar