Sekjen Barikade’98: Dukungan Capres-Cawapres Tegak Lurus Ikuti Amanat Jokowi

JurnalPatroliNews Jakarta – Perhelatan akbar pesta demokrasi Pemilihan Umum Presiden (Pilpres) memang masih menyisakan waktu tiga tahun ke depan, tepatnya pada tahun 2024. Namun, hiruk pikuk dan tarik menarik dukungan sudah mulai merebak di tengah masyarakat, khususnya di media sosial.

Sayangnya, sejumlah relawan tak hanya membangun image positif bagi jagoan yang akan mereka dorong di Pilpres, tapi ada juga yang berusaha men-down grade sosok yang kemungkinan akan menjadi Calon Presiden (Capres)-Calon Wakil Presiden (Cawapres,) yang akan menjadi lawan dari jagoannya.

Melihat kondisi tersebut, Barisan Rakyat Indonesia Kawal Demokrasi 1998 (BARIKADE’98) menyatakan sikap tetap tegak lurus mengikuti arahan yang diberikan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

“Siapa yang pantas dan harus didukung menjadi Presiden dan Wakil Presiden 2024, BARIKADE’98 akan patuh ‘samina wa’tona’ kepada arahan Presiden Jokowi,” tegas Arif Rahman, Sekretaris Jenderal (Sekjen) BARIKADE’98, Senin (14/6).

Pernyataan tersebut disampaikan Arif Rahman di kantor Dewan Pimpinan Nasional (DPN) BARIKADE’98 di kawasan Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (14/6/21) sore.

“Pernyataan sikap ini kami sampaikan sebagai wujud nyata dari visi misi kami, yakni ‘Mengawal Demokrasi, Menjaga Indonesia’ terkait suhu politik yang mulai memanas jelang Pemilu 2024. Selanjutnya, kami mengikuti arahan Pak Jokowi agar sabar dan tidak terburu-buru dalam menentukan sikap,” jelas Arif.

Seperti diketahui, kata Arif, Jokowi mengajak segenap relawannya untuk terlebih dahulu mempelajari peta politik dengan seksama. Dan pada saatnya, Jokowi akan membawa kapal besar bernama Relawan Jokowi untuk menentukan sikap politik di perhelatan akbar pesta demokrasi di 2024.

“Sikap kami, BARIKADE’98, tegak lurus terhadap perintah dan amanat Pak Jokowi. Akan ke mana kemudi kapal besar diarahkan oleh Jokowi, akan kami ikuti. Karena kami yakin, ke mana pun arahnya, pasti akan menjadi yang terbaik untuk bangsa dan seluruh rakyat Indonesia,” pungkas Arif.

Komentar