JurnalPatroliNews – Jakarta, – Memasuki tahun politik, Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan berjanji akan tetap fokus mengemban pekerjaannya sebagai Menteri Perdagangan dan membantu Presiden dalam mengurusi perdagangan Indonesia.
“Tahun ini sudah masuk tahun politik, tentu saya tetap akan fokus menjalankan tugas sebagai Mendag, karena ini menyangkut hajat hidup orang banyak,” kata Zulhas dalam acara peluncuran buku ‘Zulhas, Kerja Bantu Rakyat: Setahun Perjalanan Mendag’ di kantornya, Kamis (15/6/2023).
Sebagai informasi, Zulkifli Hasan adalah juga Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN). Dan, Indonesia akan menggelar Pemilu pada tahun 2024 nanti.
Meskipun tahun politik, Zulhas mengatakan dirinya akan tetap fokus dalam memperluas pasar perdagangan Indonesia, utamanya di kawasan pasar non-tradisional seperti Amerika Latin, Afrika, India, Bangladesh, dan negara lainnya.
Hal itu sejalan dengan tantangan ekonomi dunia yang diprediksi akan melambat, sehingga membutuhkan terobosan-terobosan baru dalam menghadapinya.
“Oleh karena itu kita perlu terobosan baru, barat melambat ini sebenarnya bisa jadi peluang yang baru. Oleh karenanya kami menjajaki pasar baru,” ungkap Zulhas.
Lebih lanjut, dia mengatakan, selama ini Indonesia masih belum pernah menjajaki pasar non-tradisional. Padahal menurutnya, potensi pasar non tradisional sangatlah besar dan cocok dengan produk Indonesia.
“Ada Asia Selatan 2 miliar manusia, ekonomi mereka juga tumbuh bagus, kemudian India, Pakistan, Bangladesh ini punya uang dan pasar yang bagus bagi Indonesia. Justru kita surplus paling besar di situ,” ujarnya.
Selain memperluas pasar, Zulhas juga akan fokus dalam menstabilkan harga pangan di pasar. Sebab, dengan adanya cuaca ekstrem El Nino diprediksi akan turut mengeruk harga pangan dalam negeri.
“Tahun ini saya deg-degan ada El Nino dan harga bahan pokok sudah mulai naik, saya khawatir,” pungkasnya.
Komentar