Soal Isu Ijazah, Gibran: Besok Saya Bawain, Cek Asli Atau Palsu

JurnalPatroliNews – Jakarta – Calon wakil presiden Koalisi Indonesia Maju (KIM), Gibran Rakabuming Raka, angkat bicara soal isu ijazah sarjananya yang disebut palsu akhir-akhir ini. Gibran menyatakan siap menunjukkan ijazahnya kepada pihak-pihak yang meragukan dokumen tersebut. Hal itu, kata dia, agar mereka dapat mengecek langsung keasliannya.

Gibran mengatakan hal tersebut bermula saat melihat foto wisudanya tahun 2010 dalam acara 13 Tahun Mata Najwa di Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat pada Ahad, 19 November 2023. Jurnalis sekaligus presenter Najwa Shihab menunjukkan foto wisuda Gibran 13 tahun lalu dalam kegiatan tersebut. “Ini fotonya lagi dipermasalahkan dua tokoh. Masalah fotonya katanya editan sama ijazahnya palsu,” kata Gibran.

Wali Kota Solo ini pun menyatakan akan membawa ijazahnya besok ke Balai Kota Solo untuk dicek asli atau palsu. Bahkan, Gibran juga sempat berseloroh akan membelikan orang-orang yang meragukan ijazah itu tiket ke Singapura untuk memastikan langsung ke almamaternya.

“Besok teman-teman media seperti biasa di Balai Kota nanti saya bawain ijazah saya ya, dicek saja asli atau palsu. Kalau enggak percaya saya pesankan tiket ke Singapura deh datengin sekolah,” ujar putra sulung Presiden Joko Widodo alias Jokowi itu.

Sebelumnya, sebuah unggahan di media sosial memuat surat keterangan tentang penyetaraan pendidikan Gibran hanya setingkat SMK. Surat itu menyatakan, Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Dasar dan Menengah pada tahun 2019 mengeluarkan surat bernomor 9149/D.DI/KS/2019.

Surat itu menerangkan bahwa Gibran telah menyelesaikan kelas 12 di University of Technology Sydney (UTS) Insearch di Sydney, Australia pada 2006. UTS Insearch merupakan institusi pendidikan yang menawarkan program jalur lanjutan atau persiapan ke UTS.

Gibran, dalam surat itu, disebut memiliki pengetahuan setara tamat SMK Peminatan Akuntansi dan Keuangan di Indonesia. Surat keterangan ini diteken oleh Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah Sutanto pada 6 Agustus 2019.

Sementara itu, Plt Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nizam mengonfirmasi Gibran mengantongi gelar Bachelor of Science dari University of Bradford, Singapura.

Komentar