MPR Apresiasi Langkah Rusia Ajak Indonesia Kembangkan Energi Nuklir Damai

JurnalPatroliNews – Jakarta – Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan kesiapan negaranya untuk menjalin kemitraan dengan Indonesia dalam pengembangan energi nuklir untuk keperluan non-militer. Pernyataan tersebut disampaikan langsung saat dirinya menerima kunjungan Presiden RI Prabowo Subianto di Moskow.

Menanggapi tawaran itu, Wakil Ketua MPR RI dari Fraksi PAN, Eddy Soeparno, menyampaikan apresiasinya dan menilai bahwa ajakan tersebut menandakan posisi strategis Indonesia dalam konstelasi geopolitik global saat ini.

“Fakta bahwa tawaran ini datang langsung dari Presiden Putin menunjukkan bahwa Indonesia kini memiliki pengaruh yang semakin diperhitungkan di panggung internasional,” kata Eddy kepada awak media, Minggu, 20 Juni 2025.

Eddy, yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum PAN, menceritakan pengalamannya saat menghadiri Kongres Ekologi Internasional Nevsky XI di St. Petersburg baru-baru ini. Dalam kesempatan tersebut, ia melakukan pertemuan bilateral dengan Kirill Komarov, Wakil Direktur Utama Rosatom—perusahaan raksasa Rusia yang bergerak di bidang energi nuklir.

Rosatom dikenal luas sebagai pemimpin global dalam teknologi pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN), termasuk model reaktor modular yang dikembangkan dengan standar tinggi dan rekam jejak operasional yang teruji.

“Rosatom sudah memiliki teknologi PLTN modular yang terbukti andal. Ini bisa menjadi solusi bagi masa depan energi bersih Indonesia,” ujar Eddy.

Ia menambahkan bahwa inisiatif kerja sama ini tak hanya penting bagi Indonesia, tetapi juga bisa menjadi acuan global dalam transisi menuju energi ramah lingkungan.

“Kemitraan ini berpotensi menjadi langkah besar dalam pengembangan energi terbarukan dunia, dan Indonesia punya kesempatan untuk menjadi bagian dari lompatan teknologi tersebut,” tutupnya.

Komentar