Minta Laporannya soal Rizieq Syihab Dilanjutkan, Henry Yosodiningrat: Tidak Ada Kepentingan Politik

JurnalPatroliNews – Jakarta, Politisi senior Henry Yosodiningrat meminta polisi menindaklanjuti laporannya terhadap akun Instagram Rizieq Syihab karena dianggap telah menyerang kehormatannya. Tidak ada pentingan lain selain hal itu, termasuk kepentingan politik.

“Jadi saya tidak ada kaitannya dengan pihak-pihak lain, tetapi karena saya betul-betul merasa terhina dikatakan politisi yang berhaluan komunis, dikatakan memusuhi umat Islam, dikatakan indekos PDI Perjuangan. Saya anggap itu menyerang kehormatan saya. Itu saja, saya tidak punya kepentingan lain,” ujar Henry, di Mapolda Metro Jaya, Rabu (11/11/2020).

Dikatakan Henry, dia menyampaikan surat kepada Kapolda Metro Jaya dan Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya agar laporannya terhadap akun Instagram Rizieq Syihab ditindaklanjuti.

“Masih lidik tentunya (laporannya) karena baru beberapa minggu kalau tidak salah, setelah saya laporkan itu, kemudian yang bersangkutan berangkat umrah dan baru kembali. Saya tidak mencampuri masalah politik, masalah yang lain-lain, saya tidak berkepentingan itu. Kalau dulu saya bisa memahami karena yang bersangkutan tidak ada di Indonesia, sekarang yang bersangkutan sudah datang kemarin,” ungkapnya.

Henry menyampaikan, selama ini belum pernah menerima surat pemberitahuan perkembangan hasil penyidikan (SP2HP) terkait laporannya. Dia baru sempat dimintai keterangan terkait berita acara laporan polisi, mendapat nomor perkara, dan menyerahkan bukti-bukti print out akun media sosial.

“Saya belum pernah SP2HP surat pemberitahuan tentang perkembangan hasil penyidikan atau penyelidikan. Karena baru beberapa lama buat laporan polisi yang bersangkutan berangkat umrah dan tidak pulang selama 3,5 tahun. Jadi saya bisa memaklumi pada waktu itu,tetapi kalau sekarang tidak ada alasan untuk tidak ditindaklanjuti,” katanya.

Henry menegaskan, dirinya meminta agar laporannya ditindaklanjuti demi hukum dan kebenaran. “Bahwa macam-macam informasi, bahwa saya akan diteror dan sebagainya, sama sekali saya tidak takut, saya akan hadapi apa pun, siapa pun untuk kebenaran,” tandasnya.

Diketahui, Henry Yosodiningrat menyambangi Polda Metro Jaya untuk menyampaikan surat kepada Kapolda Metro Jaya dan Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Rabu siang ini Dia ingin agar Polda Metro menindaklanjuti laporannya terhadap akun Instagram Rizieq Syihab terkait kasus dugaan penghinaan, pencemaran nama baik dan SARA melalui media elektronik.
.
Sebelumnya, Henry melaporkan penanggung jawab akun Facebook Satu Chanel dan akun Instagram Rizieq Syihab, ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya, lantaran menudingnya seorang politisi berhaluan komunis, tanggal 31 Januari 2017 lalu.

Henry melaporkan kedua penanggungjawab akun itu dengan nomor laporan polisi: LP/529/I/2017/PMJ/Ditreskrimsus, terkait Pasal 310 KUHP, Pasal 311 KUHP, dan atau Pasal 27 ayat 3 Juncto Pasal 45 ayat 1 Juncto Pasal 28 ayat 2 Juncto Pasal 45 ayat 2 UU RI Nomor 19 Tahun 2016.

(bs)

Komentar