Potensi Tambang Di Wilayah Kepulauan Sangihe-Talaud Sulawesi-Utara

JurnalPatroliNews – Sangihe-Talaud,- dua kabupaten kepulauan di bagian Sulawesi Utara, merupakan lokasi yang memiliki daya tarik tinggi. Menurut penelitian sebelumnya, kedalaman laut SangiheTalaud memiliki kandungan migas dan mineral hidrotermal (perak, tembaga, seng dan timbal) yang tinggi, serta keragaman hayati laut yang luar biasa.

Kerjasama marine scientific research (MSR) atau penelitian ilmiah kelautan dengan Amerika Serikat lewat Indonesian Exploration–Sangihe-Talaud Expeditions (INDEX-SATAL).

INDEX-SATAL adalah kerjasama menjelajahi kedalaman perairan Indonesia yang dipimpin oleh peneliti asal Amerika Serikat. Ekspedisi ini dilakukan sejak 24 Juni hingga 8 Agustus 2010.

Tujuan dari ekspedisi penelitian ini adalah meningkatkan pemahaman tentang ekosistem bawah laut, terutama yang berkaitan dengan gunung api bawah laut dan lubang hidrotermal, yang memiliki potensi melimpah dalam ketersediaan minyak, gas, berbagai kandungan mineral serta keanekaragaman hayati laut dalam.

Dikutip dari laman antarasulteng.com (18/05/13) Kepala Dinas Energi Sumberdaya Mineral Provinsi Sulawesi-Utara Menyatakan bahwa Sangihe-Talaud juga memiliki potensi alam seperti Pasir Besi, Biji Besi & Emas.

Ekspansi Kapital yang kian berfokus pada pertambangan Manufaktur sangat memungkinkan pulau kecil berpenghuni sekalipun akan digarap menjadi kawasan pertambangan. Contoh kasus Kabupaten Kepulauan Sangihe saat ini sedang digelut menjadi wilayah pertambangan Emas.

Ketidak seriusan dalam mengangkat potensi Sumberdaya Alam non pertambangan Manufaktur menjadi satu pemicu masyarakat menerima akan pertambangan tersebut. Akibat himpitan kemelaratan Ekonomi.

Pertambangan Emas di Kabupaten Kepulauan Sangihe menjadi contoh kasus bahwa masyarakat setempat sangat inisiatif dalam masuknya pertambangan, hal tersebut tercipta akibat penderitaan rakyat dalam bidang Ekonomi. Serta ketidakpedulian Pemerintah dalam mengangkat Ekonomi rakyat di bidang non Tambang.

Wilayah Tabukan-Selatan Kabupaten Kepulauan Sangihe, khususnya Desa Bowone yang menjadi salahsatu sentral Tambang di Sangihe awalnya adalah Desa yang sangat terisolir.

Komentar