Harga Minyak Dunia Melesat, Ini Jurus Andalan Pertamina!

JurnalPatroliNews – Jakarta, – PT Pertamina, tengah menyiapkan berbagai upaya untuk memitigasi dampak yang terjadi, akibat menguatnya harga minyak mentah saat ini. Hal itu dilakukan, demi terjaganya harga minyak dalam Negeri.

Fadjar Djoko Santoso, Vice President Corporate Communication Pertamina, mengatakan, pergerakan harga minyak Dunia bergerak fluktuatif, yang tentu bukan terjadi saat ini saja.

“Sehingga kita bersama Pemerintah sudah menyiapkan mitigasinya,” katanya, Minggu (15/10/23).

Fadjar mengungkapkan, ada sejumlah upaya yang dilakukan Pertamina untuk mengendalikan biaya di lapangan. Seperti pemilihan minyak mentah (crude) yang optimal, pengelolaan inventory, efisiensi biaya pengangkutan, dan memaksimalkan produksi produk bernilai tinggi (High Valuable Product).

Sebelumnya, Wahju Wibowo, Deputi Eksploitasi SKK Migas, juga menjelaskan, menguatnya harga minyak Dunia saat ini, secara umum akan berdampak pada kenaikan beban operasional Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS), karena harga-harga bergerak naik.

Ia menilai, persoalan itu tidak masalah, karena kenaikan pendapatan dari produksi minyak, dapat mengkompensasi naiknya beban operasional tersebut.

“Sampai saat ini ketersediaan Rig dan sumber daya manusia (SDM), masih menjadi kendala untuk mengeksekusi semua rencana kerja pemboran yang ada, seperti dalam WP&B,” ucapnya, Rabu (11/10/23) lalu.

Meski demikian, kenaikan harga minyak itu, tentunya bisa menjadi momentum untuk setiap KKKS dalam merencanakan dan melaksanakan upaya kegiatan menaikkan produksi.

“Hal ini, terlihat dari kenaikan investasi hulu migas secara umum di beberapa tahun terakhir, di mana memang harga minyak berada dalam bilangan yang tinggi,” tandasnya.

Komentar