Brian Laundrie: Jenazah tak Utuh yang Ditemukan di Daerah Penuh Ular dan Buaya, Dipastikan Tunangan Gabby Petito, Blogger yang Dibunuh

JurnalPatroliNews – Jenazah tak utuh yang ditemukan di arena konservasi Florida adalah mayat Brian Laundrie, tunangan blogger Gabby Petito yang dibunuh, kata FBI.

Jenazah Laundrie – yang hilang lebih dari sebulan – teridentifikasi melalui giginya.

Laundrie yang dicari terkait kematian Gabby Petito, sempat kembali ke Florida bulan lalu namun tanpa kekasihnya.

Mayat Petito ditemukan di Wyoming, tempat pasangan ini berlibur pada 19 September lalu. Pakar forensik mengatakan pekan lalu bahwa ia dicekik sampai meninggal dan ditinggal berminggu-minggu sebelum mayatnya ditemukan.

Laundrie tidak didakwa terkait kematian Petito. Namun FBI mengeluarkan surat penahanan dan mendakwanya karena menggunakan kartu debitnya setelah Petito meninggal.

“Pada 21 Oktober, 2021, berdasarkan catatan gigi, dipastikan bahwa jenazah tak utuh yang ditemukan di area konservasi T Mabry Carlton Jr Memorial Reserve dan Myakkahatchee Creed Environmental Park adalah Brian Laundrie,” kata FBI dalam pernyataan Kamis (21/10).

Kuasa hukum yang mewakili orang tua Laundrie mengeluarkan pernyataan, “Chris dan Roberta Laundrie telah diberitahu bahwa jenazah tak utuh yang ditemukan di arena konservasi adalah Brian.”

“Kami tak ada komentar lebih lanjut saat ini dan kami mohon privasi kami dihormati,” tambah mereka.

“Area penuh dengan ular dan buaya”

Pada Rabu (20/10), para pejabat mengatakan ditemukan jenazah tak utuh di satu bagian arena konservasi yang sebelumnya tergenang air. Barang lain, termasuk ransel dan buku milik Brian, ditemukan selama pencarian.

Menurut NBC News, tulang dan tengkorak ditemukan dalam pencarian.

Dalam jumpa pers singkat hari Kamis (21/10), sherif Lee County, Carmine Marceno memuji para petugas yang bekerja dalam kondisi yang sangat sulit di area itu.

Ia menggambarkan area dengan ketinggian air sedalam dada manusia itu penuh dengan ular dan buaya.

“Ini bukan seperti mencari rumah atau mobil. Area ini sangat luas dan tertutup air,” katanya kepada wartawan di area konservasi yang ditutup itu.

Dalam keterangan pers hari Rabu (20/10), agen khusus FBI, Michael McPherson, membenarkan bahwa tim penyelidik menemukan “apa yang sepertinya jenazah tak utuh” dalam pencarian di kawasan Carlton Reserve.

Komentar