Banjir Air Mata! Ayah Korban Pembunuhan Mahasiswa UI Minta: Pelaku Dihukum Mati

Iskandar menyebutkan bahwa selama korban berkuliah di Jakarta yang bersangkutan tidak pernah mengeluh punya masalah dengan seniornya di kampus. Karena itu keluarga tidak menyangka korban dibunuh seniornya.

“Kami tidak menyangka korban meninggal. Korban ketika pulang kalau cerita tidak pernah ada persoalan di kampus. Ngakunya enjoy-enjoy saja pas kuliah,” katanya.

MNZ diduga dibunuh oleh kakak tingkatnya, AAB (23). Pembunuhan itu terjadi di kamar kos korban di Jalan Palakali Raya, Kukusan, Beji, Depok, sekitar pukul 18.30 WIB, Rabu (2/8).

AAB yang awalnya mengantar pulang korban ke kosnya usai kuliah menikam korban berkali-kali dengan pisau lipat yang sudah disiapkan di jok sepeda motor. Padahal keduanya sempat ngobrol di dalam kamar kos.

Berdasarkan keterangan polisi, sebelum AAB melakukan pembunuhan itu dia sempat berpura-pura hendak pulang. Pada saat korban lengah itulah pelaku mengeluarkan pisau dan menusuk korban.

“Setelah berada di dalam kamar kos, pelaku dengan korban ngobrol-ngobrol. Pada saat pelaku mau pulang, pelaku langsung mengeluarkan pisau dari kantong celananya, selanjutnya ditusukkan ke bagian badan korban,” kata Wakasat Reskrim Polresta Depok AKP Nirwan Pohan.

Komentar