Cek Perbedaan Data Kasus Kematian Covid-19 di Lampung, Tim KSP akan Lapor Moeldoko

JurnalPatroliNews – Tim Kantor Staf Presiden (KSP) meninjau langsung ke beberapa lokasi di Provinsi Lampung untuk menindaklanjuti permasalahan perbedaan data kasus kematian harian di wilayah tersebut.

Hal tersebut menyusul adanya perbedaan mencolok antara data kasus kematian harian akibat Covid-19 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) di daerah atau provinsi masih menjadi persoalan yang menghambat penanganan Covid-19.

Selain berdialog dengan para nakes di Puskesmas dan Rumah Sakit, tim KSP juga melakukan peninjauan langsung ke Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kebun Jahe di Kota Bandar Lampung.

Berdasarkan laporan dari penggali makam TPU Kebun Jahe, sejak awal pandemi hingga sekarang, setidaknya terdapat sekitar 40 jenazah yang dimakamkan dengan protokol Covid-19 di TPU ini.

Salah satu penggali makam TPU Kebun Jahe, Anto mengatakan, sebelum masa pandemi hanya ada sekitar satu atau dua jenazah saja yang dimakamkan dalam kurun waktu satu bulan.

Dalam kurun Juni-Juli ketika jumlah kasus Covid-19 meroket, Anto pernah memakamkan hingga 5 jenazah per hari. Namun di bulan Agustus, rata-rata Ia hanya memroses satu jenazah per minggu.

Walaupun ada peningkatan jumlah proses pemakaman jenazah, tim KSP tidak menemukan antrian proses pemakaman.

“Kami sengaja datang ke TPU untuk mendapatkan informasi langsung soal jumlah kematian akibat Covid-19. Soal perbedaan data di Lampung, akan kami pelajari lebih lanjut,” ujar Tenaga Ahli Utama KSP, Abraham Wirotomo dalam keterangannya tertulisnya, Jumat (27/8/2021).

Tak hanya itu, dirinya akan melaporkan temuan tersebut kepada Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko dan Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) Airlangga Hartarto.

Berdasarkan data Kemenkes RI, Lampung menjadi daerah dengan tingkat kematian Covid-19 paling tinggi di Indonesia sepanjang 2021. Namun, data di daerah menunjukkan fakta yang sebaliknya.

Misalnya, data nasional per 27 Juli 2021 menyebutkan angka kematian Covid-19 di Lampung sebanyak 255 kasus. Namun per tanggal yang sama, Dinkes Provinsi Lampung melaporkan 52 kasus kematian saja.

(sc)

Komentar