JurnalPatroliNews, Jakarta – Politisi Partai Demokrat kubu AHY, Taufiqurrahman, ikut merespons langkah Pakar hukum tata negara Yusril Ihza Mahendra yang menjadi penasihat hukum kubu Moeldoko.
Terkait itu, anak buah AHY ini mengaku sudah tidak lagi hormat dengan Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB).
“Hilang respek dan hormat saya ke Pak Yusril, ketika dia memutuskan untuk jadi kuasa hukum begal partai,” ujarnya, kepada wartawan, Jumat (24/9/2021).
Lanjutnya, ia mengaku tidak tahu celah mana yang akan dipakai Yusril, namun ia memastikan Demokrat AHY tidak akan mundur sedikitpun.
Karena itu, pihaknya pun meminta Yusril untuk mengundurkan diri dari posisi penasiha hukum kubu Moeldoko.
“Lebih baik lagi anda urus partai anda sendiri Pak Yusril, daripada ikut membantu begal partai untuk merebut alat perjuangan kami dalam upaya mensejahterakan rakyat, menyuarakan kegelisahan rakyat,” tegasnya.
“Betul hari ini kami di luar pemerintahan tapi kami tidak takut dan siap menang!” sambungnya.
(wte)
Komentar